"Masih Enggak Percaya Indonesia Sudah Punya MRT, Maju Seperti Negara Luar"
Pasca-resmi beroperasi, penumpang Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta terlihat sangat antusias menjajal transportasi umum baru ini.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasca-resmi beroperasi, penumpang Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta terlihat sangat antusias menjajal transportasi umum baru ini.
Apalagi hingga 31 Maret 2019 nanti, MRT Jakarta masih tidak berbayar alias gratis.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di Stasiun Lebak Bulus, penumpang MRT nampak ramai seperti saat uji coba masih berlangsung, beberapa waktu lalu.
Bahkan beberapa anak kecil berteriak senang ketika MRT mulai lepas dari stasiun.
"Yeay keretanya jalan, Mama lihat kita di atas," ucap seorang anak.
Tak hanya anak kecil, orang dewasa pun turut senang dan antusias.
Baca: Ikut Jajal MRT, Nicholas Sean Teringat Tekad Seorang BTP
Salah satu penumpang bernama Sukmawan menuturkan, ia turut menjajal MRT hari ini karena belum sempat menaiki MRT pada saat uji coba.
"Pas uji coba semingguan itu saya belum sempat naik. Jadi hari ini karena sudah beroperasi pasti naik dong," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (25/3/2019).
Sukmawan masih kagum lantaran kini Indonesia memiliki moda transportasi berkelas internasional seperti negara asing.
"Saya pernah naik yang di Singapura dan Thailand. Masih enggak percaya saja Indonesia sudah punya MRT, maju seperti negara luar," kata dia.
Baca: Ini Lima Kartu Uang Elektronik yang Bisa Digunakan untuk Naik MRT Jakarta
Penumpang lainnya, Steffany, mengungkapkan rasa bangganya dengan kehadiran MRT.
Apalagi ia turut menyaksikan saat peresmian berlangsung hari Minggu (24/3/2019) kemarin.
"Aku kemarin kan CFD (Car Free Day) pas peresmian dan aku bangga sih sekarang jauh lebih maju transportasinya," ucap Steffany.
Ia pun yakin akan lebih sering menaiki MRT karena area kerjanya berada di wilayah Tosari, Jalan Jenderal Sudirman.