Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Total Kerugian Pasar Tanah Abang Ditaksir Melebihi Rp 200 Miliar Pascaaksi berujung Rusuh

Ia menyebut setidaknya ada 14.000 pedagang di Blok A, Blok B, Blok F, dan Blok G yang merugi karena kericuhan terjadi di Tanah Abang

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Total Kerugian Pasar Tanah Abang Ditaksir Melebihi Rp 200 Miliar Pascaaksi berujung Rusuh
Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Puluhan massa berkumpul di tengah jalan antara Blok C dan Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (22/5/2019) sekira pukul 11.00 WIB 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pascaaksi 21-22 Mei yang berujung kerusuhan, Pasar Tanah Abang disebut merugi hingga ratusan juta Rupiah.

Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin memperkirakan kerugian yang terjadi akibat tak beroperaisnya Pasar Tanah Abang melebihi Rp 200 miliar.

Baca: Usma Hanya Tertunduk Lesu dan Pasrah, Dagangannya Ludes Dijarah Massa Aksi 22 Mei

Ia menyebut setidaknya ada 14.000 pedagang di Blok A, Blok B, Blok F, dan Blok G yang merugi karena kericuhan terjadi di Tanah Abang.

"Perputaran uang di Tanah Abang kurang lebih Rp 200 miliar per hari. Apalagi dengan kondisi mau lebaran gini potensi (keuntungan) lebih besar," ujar Arief ketika dihubungi, Rabu (22/5/2019).

Arief mengatakan, kerugian dialami karena pasar tak bisa beroperasi. Sementara untuk kerugian fisik, Arief memastikan tak ada kerusakan akibat bentrok.

Baca: Gugatan Prabowo-Sandiaga Terancam Gagal, Ini Analisa Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun

Selain Pasar Tanah Abang, Arief mengatakan pihaknya sempat menutup Pasar Tomas Cideng sebab berdekatan dengan lokasi kerusuhan di Jatibaru.

Arief belum memastikan kapan pasar bisa beroperasi kembali.

Berita Rekomendasi

"Kita berdoa semoga semuanya cepat selesai," kata dia.

Pascabentrok di Tanah Abang yang terjadi pada Rabu dini hari (22/5/2019), kawasan perbelanjaan Pasar Tanah Abang Blok A hingga Blok G masih ditutup sementara.

Akses menuju pusat perbelanjaan tersebut terputus.

Pantauan Kompas.com pukul 12.12 tadi, kendaraan sudah bisa melintas di Jalan Jatibaru Raya.

Situasi terpantau mulai kondusif.

Massa aksi telah membubarkan diri setelah dipukul mundur oleh pihak kepolisian.

Baca: Potret Perjuangan dan Sisi Humanis Aparat dalam Amankan Aksi Massa 21-22 Mei

Massa dari arah Slipi berlarian di atas jembatan setelah pihak kepolisian menembakkan gas air mata.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas