Diduga Korsleting Listrik, Rumah di Pulogadung Dilalap Api Menjelang Sahur
Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik dari satu kamar yang berada di lantai bawah.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musibah kebakaran menghanguskan sebuah rumah berantai dua dini hari tadi di Jalan Kayu Putih RT 03/RW 04 Kelurahan Pulogadung.
Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik dari satu kamar yang berada di lantai bawah.
Kasi Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Kota Jakarta Timur mengatakan penyebab kebakaran diketahui setelah pihaknya melakukan penyelidikan di lokasi.
"Karena korsleting listrik dari kamar anak di lantai bawah. Tadi setelah pemadaman sudah diperiksa oleh anggota," kata Gatot di Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (24/5/2019).
Meski penghuni rumah baru sadar saat api sudah merembet ke lantai dua, Gatot memastikan keenam penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri tanpa terluka.
Baca: Waspadai Risiko Penggunaan VPN di Ponsel Android Saat WhatsApp dan Facebook Dibatasi Aksesnya
Tapi nahas, kecepatan api melalap barang berharga membuat mereka tak berhasil menyelamatkan harta bendanya sehingga kerugian ditaksir mencapai Rp 2 miliar.
"Tidak ada korban luka dan korban jiwa, anggota yang betugas juga Alhamdulilah selamat. Kerugian diperkirakan Rp 2.2 miliar karena banyak barang pemilik rumah yang terbakar," ujarnya.
Baca: Cerita Haru Tentang Bachtiar Alamsyah, Warga Batuceper Korban Meninggal di Aksi 22 Mei
Proses pemadaman, lanjut Gatot sempat terkendala sumber air dan luas bangunan sehingga membutuhkan waktu nyaris dua jam untuk memadamkan api.
Butuh 15 unit mobil pompa dan 60 personel Sudin PKP Jakarta Timur yang dikerahkan ke lokasi sampai akhirnya api berhasil padam.
"Yang terdampak satu rumah saja, rumah permanen. Rumah di sampingnya enggak terdampak, tapi karena cukup luas jadi proses pemadaman butuh waktu," katanya.
Penulis: Bima Putra
Artikel ini tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kebakaran Rumah Jelang Sahur di Pulogadung Diduga Akibat Korsleting dari Kamar Anak