Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sehari Sebelum Beraksi di Toko Emas Balaraja, Perampok Berpistol Lakukan Aksi Pencurian di SPBU

Dua perampok toko emas Balaraja ternyata sehari sebelumnya melakukan aksi serupa di SPBU Tol Tangerang-Merak KM43.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Sehari Sebelum Beraksi di Toko Emas Balaraja, Perampok Berpistol Lakukan Aksi Pencurian di SPBU
Facebook
Perampokan di toko emas di Balaraja, Tangerang 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Dua perampok toko emas Balaraja ternyata sehari sebelumnya melakukan aksi serupa di SPBU Tol Tangerang-Merak KM43.

Aksi kedua pelaku terekam kamera pengintai di SPBU tersebut, Jumat (14/6/2019).

Sementara perampokan di toko emas Permata, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten, terjadi Sabtu (15/6/2019).

Ciri-ciri pelaku perampokan di SPBU Tol Tangerang-Merak pun sama seperti yang terekam di CCTV toko emas Permata, Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif mengatakan, para perampok tersebut berhasil menggasak tas seorang pengawai SPBU hingga merugi sekira Rp 3 juta.

Baca: Menyingkap Asal Usul Pasutri Tasikmalaya yang Pamer Adegan Ranjang: Ini Penjelasan Polisi Hingga RT

Baca: istri Tak Pulang Selama Sebulan Ternyata Bersama Seorang Jaksa, Puluhan Orang Pun Demo Kejari Bone

Baca: Siap Rilis Album Solo Pertama, Baekhyun EXO Bagikan Foto Teaser Bertema Kelabu

"Kita akan terus cari, yang jelas kita menemukan tanda-tanda baru bahwa pelaku sebelum melaksanakan curas di toko permata hari Sabtu itu, malam Sabtu dia melakukan tindakan curas juga dengan mengambil tas dari pegawai SPBU di KM43 Jakarta-Serang," kata Sabilul, Kamis (20/6/2019).

BERITA TERKAIT

Diduga para perampok tersebut usai melancarkan aksinya di SPBU langsung menuju toko emas Permata di kawasan Balaraja, Kabupaten Tangerang dan menggasak enam kilogram emas senilai Rp1,6 miliar.

Komplotan tersebut pun lantas kabur menggunakan mobil dengan tipe yang sama, Honda Avanza berwarna putih berpelat nomor T-1712 yang diketahui merupakan pelat nomor polisi palsu.

Mereka kabur menuju Tol Tangerang-Merak ke arah Jakarta dalam keadaan kaca belakang pecah terkena lemparan batu warga.

Buka sehari pascakejadian

Sehari pasca perampokan, toko emas Permata, yang berlokasi di kolong flyover Balaraja, Jalan Raya Serang, Telaga Sari, Balaraja, Kabupaten Tangerang, kembali buka, Minggu (16/6/2019).

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, pada Sabtu (15/6/2019) lalu, toko emas itu disatroni perampok yang membawa senjata api dan senjata tajam. Mereka menggasak kalung dan gelang emas.

Saksi sekaligus karyawan toko emas itu, Anis, mengatakan, emas yang dibawa kabur para perampok itu totalnya 1,6 kilogram.

"Dia ngambilnya kalung sama gelang. Kan yang di bagian depan ini kalung, sama di samping itu gelang" ujar Anis ditemui di tokonya.

Anis dan sekira tujuh orang karyawan lainnya tetap masuk kerja untuk membuka toko emasnya hari ini.

Toko tersebut tidak tutup walaupun baru saja dibobol maling.

"Iya langsung buka lagi. Kan masih ada emasnya. Yang diambil kalung sama gelang saja," ujarnya.

Pantauan TribunJakarta.com, pada sekira pukul 15.45 WIB, beberapa konsumen terlihat bertransaksi di toko emas itu.

Mereka terlihat memilih emas yang ada di balik etalase kaca. Sedangkan beberapa karyawan yang mengenakan pakaian hitam terlihat sibuk dengan kalkulatornya.

Pihak kepolisian dari Polresta Tangerang tengah mengejar pelaku perampokan itu.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol. Sabilul Alif bahkan membentuk tiga tim khusus untuk mengejar pelaku ke sejumlah daerah.

Jumlah Konsumen Menurun

Jumlah pembeli toko emas Permata yang berlokasi di kolong flyover Balaraja, Jalan Raya Serang, Telagasari, Balaraja, Kabupaten Tangerang, menurun pasca perampokan yang terjadi kemarin, Sabtu (15/6/2019).

Toko emas yang berada di pinggir jalan itu langsung buka pasca perampokan terjadi.

Anis, salah satu karyawan, beralasan stok emas di toko itu masih ada. Terlebih, katanya, saat hari Minggu pembeli ramai.

Namun hal itu bertolak belakang, ternyata hari ini, Minggu (16/6/2019), pembeli yang datang tidak seperti biasanya.

"Sepi ini, biasanya memang di sini ramai. Apa lagi hari Minggu, biasanya ramai banget," ujar Anis kepada TribunJakarta.com.

Pantauan TribunJakarta.com, toko emas itu memang masih didatangi beberapa pembeli.

Sekira delapan karyawan yang ditugaskan berjaga pun sebagian sibuk melayani. Namun menurut Anis, jumlah pembeli di toko emas Permata tidak jauh lebih banyak.

"Ini mah sedikit. Biasanya ramai banget kalo Minggu. Apa lagi Ramadan kemarin, banyak yang datang," ujarnya.

Sementara, toko emas itu mengurangi jam bukanya. Biasanya buka dari mulai 08.00 - 19.00 WIB, hari ini mereka buka dari 08.00-18.00 WIB.

Polisi Perketat Pengamanan

Perampokan di toko emas di Balaraja, Tangerang
Perampokan di toko emas di Balaraja, Tangerang (Facebook)

Kasus perampokan toko emas Permata yang berlokasi di Jalan Raya Serang kilometer 24, Telagasari, Balaraja, Kabupaten Tangerang, menjadi atensi pihak kepolisian dari tingkat Polres sampai jajaran Polsek di bawahnya.

Polsek Balaraja bahkan sampai memberikan pengamanan lebih di area Pasar Balaraja, dekat toko emas Permata.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, sejumlah polisi berpakaian preman terlihat di lokasi.

Bahkan, Kapolsek Balaraja, AKP Feby Harianto juga terlihat turun langsung ke lokasi.

"Kita perketat pengamanan, tidak hanya di sini (toko emas Permata) tapi juga area sekitar sinu," ujar Feby sambil menunjuk ke arah pasar Balaraja, Minggu (16/6/2019).

Feby tidak menyebutkan jumlah personel yang diturunkan dalam rangka pengetatan pengamanan itu.

Terkait kasus perampokannya, Feby mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

"Kita sedang melakukan penyelidikan, mohon waktu," ujarnya.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol. Sabilul Alif juga sudah membentuk tim khusus untuk mengejar para pelaku perampokan. Ia bahkan memimpin sendiri satu tim di antaranya.

"Saat ini tim 1 yang saya pimpin langsung sedang melakukan pengejaran ke daerah yang demi kepentingan penyelidikan belum dapat kami sampaikan nama daerahnya. Yang pasti, peristiwa ini menjadi atensi kami karena kasus ini sangat meresahkan dan viral di berbagai platform media," terang Sabilul.

Polisi Kantongi Identitas Pelaku

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif, mengatakan pihaknya sudah mengantongi identitas terduga pelaku pembobol toko emas Permata di bilangan Jalan Raya Serang, Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, toko emas itu dibobol maling pada Sabtu (15/6/2019) dan ratusan perhiasan berhasil dibawa kabur.

Namun para perampok yang lebih dari satu orang itu meninggalkan jejak jelas yang terlihat dari closed circuit television (CCTV).

 

Tidak hanya para terduga pelaku, Sabilul bahkan mengatakan pihaknya juga menelusuri komplotan jaringan dibaliknya.

"Dapat pula kami sampaikan, identitas para pelaku sudah kami kantongi. Saat ini, selain mendalami barang bukti dan keterangan saksi, kami juga melakukan penelusuran jejaring para pelaku. Dengan bantuan doa dari masyarakat, kami meyakini para pelaku dapat segera kami tangkap," terang Sabilul, Minggu (16/6/2019).

Demi melacak para pelaku, Sabilul membentuk tiga tim khusus yang salah satu timnya ia pimpin sendiri.

"Saat ini tim 1 yang saya pimpin langsung sedang melakukan pengejaran ke daerah yang demi kepentingan penyelidikan belum dapat kami sampaikan nama daerahnya," jelasnya.

Sabilul meminta dukungan dari masyarakat agar kasus tersebut bisa segera terungkap.

"Yang pasti, peristiwa ini menjadi atensi kami karena kasus ini sangat meresahkan dan viral di berbagai platform media," jelasnya. (TribunJakarta.com)

Baca: Beredar Foto Agung Hercules Terbaring Lemah di Rumah Sakit: Tak Lagi Gondrong & Berotot

Baca: Video Khabib Nurmagomedov Menolak Foto Bareng Penggemar Barcelona

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Rekaman CCTV Aksi Perampok Berpistol di SPBU Tol-Tangerang Sebelum ke Toko Emas Tangerang 

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas