Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bahas Investigasi Kerusuhan 21-23 Mei, Komnas HAM Sambangi Polda Metro Jaya

Kehadiran mereka untuk membahas hasil temuan investigasi kerusuhan 21-23 Mei yang dilakukan Komnas HAM maupun Polri.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Bahas Investigasi Kerusuhan 21-23 Mei, Komnas HAM Sambangi Polda Metro Jaya
Alex Suban/Alex Suban
Puing-puing mobil yang dibakar sisa kerusuhan 22 Mei 2019, hingga Selasa (25/6/2019) masih teronggok di depan Asrama Brimob Jalan KS Tubun III, Petamburan, Jakarta Barat. Dalam program Kompas TV Aiman diungkapkan temuan baru adanya dugaan korban tewas kerusuhan dieksekusi di suatu tempat lalu didrop kie lokasi rusuh di Petamburan. (Warta Kota/Alex Suban) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan dan Komisioner Bidang Penyelidikan dan Pemantauan Komnas HAM Amiruddin bakal menyambangi Polda Metro Jaya pada siang ini, Selasa (9/7/2019).

Kehadiran mereka untuk membahas hasil temuan investigasi kerusuhan 21-23 Mei yang dilakukan Komnas HAM maupun Polri.

"Iya mau ke Polda. Agendanya nanti ya, (soal 21-22 Mei) iya penanganan itu," ujar Amiruddin saat dikonfirmasi, Selasa (9/7/2019).

Amiruddin mengatakan pihaknya ingin melakukan sinkronisasi data temuan investigasi kerusuhan tersebut. Pihaknya tidak membawa berkas temuan dalam pertemuan ini.

"Enggak, enggak, enggak ada berkas. Kita mau dengar aja dari mereka. Dengar dari mereka dan nanti kita cocokan lah dengan bahan yang kita punya. Kan enggak perlu ditunjukin juga bahan yang kita punya. Dengar aja dulu apa perkembangan disitu. Cuma komunikasi aja," tutur Amiruddin.

Baca: Amnesty International Temui Kapolda Metro Bahas Temuan Kerusuhan 21-22 Mei

Selain Komnas HAM, hari ini Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid beserta tim sambangi Gedung Promoter Polda Metro Jaya. Kedatangannya untuk bertemu dengan Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono.

Komnas HAM sebelumnya berjanji akan mengumumkan hasil investigasi atau paling lambat awal bulan Agustus.

BERITA TERKAIT

Pihaknya saat ini masih menunggu keterangan beberapa pihak yang diduga terkait dengan peristiwa tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas