220 Pendaftar Lolos Seleksi, Mulai Urus KPR dan Pilih Tipe Unit Rumah Samawa DP 0 Rupiah
Sebanyak 220 pendaftar dinyatakan lolos verifikasi persyaratan administrasi di hari pertama proses pengajuan permohonan kredit Program Samawa.
Penulis: Dewi Agustina
![220 Pendaftar Lolos Seleksi, Mulai Urus KPR dan Pilih Tipe Unit Rumah Samawa DP 0 Rupiah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/220-pendaftar-program-samawa-rumah-dp-0-rupiah.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 220 pendaftar dinyatakan lolos verifikasi persyaratan administrasi di hari pertama proses pengajuan permohonan kredit dan pemilihan unit Program Samawa Rumah DP 0 Rupiah, Sabtu (27/7/2019).
220 pendaftar tersebut hadir memenuhi undangan dan mengajukan formulir permohonan KPR DP 0 Rupiah di lokasi Rusunami Klapa Village, Jakarta Timur.
Seperti diketahui, skema DP 0 Rupiah memungkinkan warga membeli rumah tanpa uang muka atau down payment.
Sejak dibuka layanan pada pukul 08.00 WIB, warga antusias mendatangi lokasi.
Dikutip dari situs ppid.jakarta.go.id, proses pendaftaran, pencocokan identitas dan pengisian form berlangsung tertib dan lancar.
Warga tidak perlu mengantre dan menunggu lama, hanya dalam 20 sampai 30 menit semua proses selesai.
Warga dilayani oleh tim terdiri dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Pemerintah Provinsi DKI, Perumda Pembangunan Sarana Jaya dan Bank DKI.
![Sebanyak 220 pendaftar dinyatakan lolos verifikasi persyaratan administrasi di hari pertama proses pengajuan permohonan kredit dan pemilihan unit Program Samawa Rumah DP 0 Rupiah, Sabtu (27/7/2019).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/220-pendaftar-program-samawa-rumah-dp-0-rupiah.jpg)
Kepala Unit Fasilitasi Pemilikan Rumah Sejahtera Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Dzikran Kurniawan, mengatakan antusiasme warga cukup tinggi.
Dari daftar hadir di lokasi ada terdapat 233 orang, karena ada juga beberapa warga yang tidak termasuk dalam daftar undangan, namun tertarik ingin mendaftar.
"Mereka tetap dilayani dengan baik, diberikan informasi tentang program ini, kami catat nama dan data kontaknya, untuk nanti akan dikabari jika ada pendaftaran baru," kata Dzikran Kurniawan.
Dua warga yang ditemui di lokasi pendaftaran menceritakan besarnya harapan mereka atas program ini.
Baca: BMKG Pastikan Letusan Tangkuban Parahu Tak Memicu Aktivitas Sesar Lembang
Baca: Namanya Masuk Survei Bursa Calon Wali Kota Solo, Apa Kata Gibran Rakabuming?
Baca: Kemungkinan Terjun ke Politik, Putra Sulung Jokowi: Bapak Tak Pernah Memaksa atau Mengarahkan
"Program ini banyak lah manfaatnya, biasanya kan pake DP nya gede tuh, 30 juta, ini kan nggak pake DP, jadi agak ringan. Sebelumnya saya nggak kepikiran punya rumah di Jakarta, karena kalau pengen punya rumah pasti minggir, kalau di Jakarta kan harganya tidak kebeli," ujar Bonang, seorang pekerja hotel yang saat ini mengontrak di Tanah Merah, Jakarta Utara.
Menurut Bonang, program ini sangat membantu sekali, karena semua orang ingin memiliki rumah sendiri di Jakarta dengan harga yang terjangkau.
"Penghasilan pas-pasan, tapi ada rumah di Jakarta. Siapa yang nggak pengen," kata Bonang.