Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kebakaran Terjadi di Permukiman Padat Penduduk Jakarta Selatan, Diduga Api Berasal dari Lilin

Kebakaran terjadi di permukiman padat penduduk, wilayah Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (4/8/2019) malam.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kebakaran Terjadi di Permukiman Padat Penduduk Jakarta Selatan, Diduga Api Berasal dari Lilin
TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas
Suasana kebakaran di permukiman padat penduduk Menteng Atas, Jakarta Selatan, Minggu (4/7/2019) malam. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kebakaran terjadi di permukiman padat penduduk, wilayah Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (4/8/2019) malam.

Tampak petugas pemadam kebakaran masih berkutat melawan kobaran api.

Warga sekitar pun ikut membantu petugas memadamkan api.

Pantauan wartawan TribunJakarta.com sampai pukul 21.42 WIB, api masih berkobar di sekitar lokasi kejadian.

Menurut warga sekitar RW 007, Bowo, sejumlah rumah hangus terbakar.

Baca: Penembakan di Texas: 20 orang tewas dalam serangan di El Paso

Baca: Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah Menjelang Idul Adha 1440 H, Lengkap Beserta Artinya

Baca: Tim Bola Voli DKI Jakarta Targekan Lolos Kualifikasi

"Ini lebih dari satu rumah, penyebabnya masih belum diketahui. Katanya diduga lagi masang lilin," ujar Bowo kepada TribunJakarta.com.

Berita Rekomendasi

Warga lainnya, Sigit, menduga kebakaran diakibatkan karena lilin.

"Diduga kuat dari lilin soalnya keadaan tadi lagi mati lampu kan," tambahnya.

Petugas maupun warga hingga kini masih mencoba melawan ganasnya kobaran api.

"Tarik-tarik selangnya ke depan, api mulai nyala lagi," seru seorang warga kepada petugas damkar.

Diselamatkan bajaj

Bambang (55), seorang sopir bajaj duduk di antara makam etnis Tionghoa sambil menatap dari kejauhan lokasi kebakaran yang melanda permukimannya.

Dalam malam yang gelap, ia duduk ditemani bajaj birunya.

Ia pasrah dengan kondisi rumahnya yang berukuran 3 x 3 meter lantaran dekat dengan permukiman yang sedang dilalap api.

Alasannya, rumah Bambang berdekatan dengan lokasi kebakaran.

Bambang dengan bajaj birunya di Menteng Atas
Bambang dengan bajaj birunya di Menteng Atas pada Minggu (4/7/2018) malam.

Namun, setidaknya ia bersyukur keluarganya selamat dan surat-surat berharganya tak ikut hangus dilalap api.

Bambang mengakui, bajajnya, yang dipakai sehari-hari mencari sesuap rezeki itu jadi penyelamatnya.

"Bajaj saya jadi penyelamat saya, karena barang-barang berharga saya masukkan ke dalam bajaj. Lekas saya bawa pergi," bebernya kepada TribunJakarta.com pada Minggu (4/7/2019) malam.

Baca: Ricky Harun Senang Ibundanya Donna Harun Menikah Lagi: Alhamdulillah Dapat Pasangan yang Terbaik

Baca: Pemain Arsenal: Mesut Ozil dan Sead Kolasinac hadapi pelaku perampokan

Awal mula terjadi api, cerita Bambang, bermula saat dirinya sedang membeli obat di warung.

"Saya lagi sesak nafas, jadi jalan ke warung obat. Tapi saat di jalan, anak-anak tanggung teriak ada kebakaran," katanya.

Saat mendengar kebakaran, Bambang melihat api telah membumbung tinggi dari kejauhan.

"Saya lari balik, mau nyelamatin cucu saya. Itu kebakaran di antara kosan dan warung rokok," terangnya.

Berbagai surat berharga Bambang selamatkan di antaranya Kartu Keluarga, Surat Nikah, KTP, ijazah anak hingga seragam sekolah anak.

"Semua keluarga saya selamat, lagi tinggal ke rumah saudara saya. Kalau sudah membaik saya kembali lagi ke rumah," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Surat-surat Berharga Tak Hangus Saat Kebakaran, Bambang: Diselamatkan Bajaj 

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas