Ayah dan Anak Ditemukan Gantung Diri, Gelagat Korban yang Berubah, Diduga Depresi Istri Meninggal
Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) anak korban lebih dulu gantung diri baru setelah itu disusul oleh Rudi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - warga Kampung Panjang, Desa Rawa Panjang, Bojong Gede, Kabupaten Bogor sempat geger penemuan seorang ayah dengan anaknya tewas tergantung di dalam rumahnya.
Si ayah bernama Rudi Hermawan (40), sementara si anak berinisial DND (8).
Hasil pemeriksaan, korban murni gantung diri lantaran tak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuhnya, dan seluruh harta korban pun masih utuh seluruhnya tak ada yang hilang.
Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede Iptu Jajang Rahmat mengatakan, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) anak korban lebih dulu gantung diri baru setelah itu disusul oleh Rudi.
• Pemadaman Listrik Bergilir di Bekasi Diperkirakan Akan Berlangsung Hingga Besok
• 1.063 Pemohon Hunian DP Rp 0 Klapa Village Telah Ajukan KPR
“Hasil pemeriksaaan sementara, anaknya yang lebih dulu gantung diri, baru setelah itu bapaknya,” ujar Jajang di lokasi kejadian, Senin (5/8/2019).
Sebelumnya juga diwartakan, motif korban nekat mengakhiri hidupnya diduga lantaran putus asa dtinggal wafat lebih dulu oleh istri tercintanya sejak satu tahun silam.
Sejak kepergian sang istri juga, korban kerap mengatakan dirinya ingin ‘menyusul’ istrinya melalui aplikasi pesan whatsapp kepada anggota keluarganya yang lain.
“Beberapa kali di grup WA korban ini kerap putus asa, korban ingin bertemu dengan istrinya yang telah meninggal satu tahun yang lalu,” Kata Jajang.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Kasus Bapak dan Anak Gantung Diri di Bojong Gede, Polisi: Korban Kerap Putus Asa Ingin Bertemu Istri
Keluarga curiga dengan kebiasaan korban yang berubah
Baca: Putus Asa Dintinggal Istri, Seorang Bapak di Bogor Ajak Anaknya yang Berusia 8 Tahun Gantung Diri

Keduanya ditemukan tergantung tak bernyawa di dalam rumahnya.
Menggunakan seutas tali berwarna merah dan putih, kedua korban ditemukan dalam tergantung di ruang tamu rumahnya dalam posisi berhadap-hadapan.
Penemuan korban berawal ketika adik kandungnya Yuni Devinawati (38) yang berprofesi sebagai seorang guru, menaruh curiga lantaran korban tidak terlihat sejak pagi hari.
“Biasanya, kalau pagi hari korban ini antar adik anaknya ke sekolah. Tapi pagi ini korban tidak terlihat sampai anak adiknya itu naik ojek daring ke sekolah,” ujar Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede Iptu Jajang Rahmat di lokasi kejadian, Senin (5/8/2019).