Ada Shuttle Bus untuk Peserta Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI di Pulau Reklamasi
Di upacara ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertindak sebagai inspektur upacara.
Editor: Choirul Arifin
Sedangkan yang bertugas jadi komandan upacara yakni salah satu Kabid di eselon tiga Satpol PP, pembacaan UUD 45 dari staf Satpol PP, perwira upacara Kasatpol PP.
Sementara yang bertugas membacakan teks prolamasi dijadwalkan pak ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi.
Diketahui, Anies beberapa hari lalu telah menginstruksikan untuk melaksanakan upacara 17 Agustus 2019 di Pulau D Reklamasi melalui ingub nomor 71 tahun 2019.
Dalam ingub itu, Anies menginstruksikan jajaran pejabat dan pegawai Pemprov DKI Jakarta untuk mengikuti upacara HUT ke-74 RI di Pulau D Reklamasi.
Fasilitas
Pemerintah provinsi DKI Jakarta terus berupaya mematangkan persiapan upacara HUT RI ke-74 yang akan dilaksanakan besok Sabtu, 17 Agustus 2019 di pantai Maju atau pulau D reklamasi, Jakarta Utara.
Salah satunya berkaitan dengan fasilitas yang disediakan pihak panitia untuk para peserta upacara HUT RI ke-74.
Kepala Sub Bagian Acara Biro Kerjasama Daerah dan Kegiatan Luar Negeri (KDH-KLN) DKI Jakarta Zuhud Pana Graha mengatakan pihaknya telah menyediakan 75 bus untuk mengangkut pegawai ke lokasi upacara.
"Kita akan fasilitasi sekitar 75 bus. 15 bus akan berangkat dari balai Kota dan sisanya nanti dari beberapa titik" ucap Zuhud kepada Wartakota di Pulau D Reklamasi, Jakarta Utara, Jumat (16/8/2019).
Sementara fasilitas lain juga di sediakan dari pihak pengelola yakni PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Jakpro menyebut fasilitas publik untuk kegiatan upacara sudah siap semua digunakan.
Baca: Gisel Ngiri ke Gading Marten karena Tak Pernah Dinyinyirin Netizen
"Jalasena (Jalur Jalan Sehat dan Sepeda Santai) sepanjang 3,2 km sudah dapat digunakan," demikian keterangan Corporate Secretary Jakpro Hani Sumarno melalui pesan whatshap.
Selain tempat, Jakpro juga menyediakan fasilitas berupa 25 point Water Station dengan 5.000 reusable glass.
Khusus tamu VIP disediakan minum botol beling. Hal ini dilakukan guna mendukung kampanye pengurangan sampah plastik.
"Menghindari potensi sampah plastik sekali pakai yang bisa mengotori laut