Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presenter Kondang Disebut sebagai Pemilik Anjing yang Serang PRT hingga Tewas

Setiap anjing menggigit wajib kami observasi, kami diagnosa rabies, tapi harus diobservasi.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Presenter Kondang Disebut sebagai Pemilik Anjing yang Serang PRT hingga Tewas
TribunJakarta.com/Bima Putra
Kediaman tempat Yayan bekerja di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (2/9/2019) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter televisi Bima Aryo disebut sebagai pemilik malinois belgian, anjing yang menyerang asisten rumah tangga (ART) bernama Yayan (35) hingga tewas di Cipayung.

"Iya (Bima Aryo) yang punya anjing itu, yang artis," kata Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Timur Irma Budiani saat dikonfirmasi wartawan, Senin (2/9/2019).

Irma menjelaskan, anjing yang diberi nama Sparta itu sudah tiga kali melukai warga.

Yang pertama, anjing itu menyerang kuli bangunan yang bekerja di rumah Bima.

Baca: Asisten Rumah Tangga Tewas Digigit Anjing di Cipayung

Warga menyiapkan spanduk protes terhadap pemilik anjing yang menerkam seorang PRT hingga tewas di Cilangkap, Jakarta Timur.
Warga menyiapkan spanduk protes terhadap pemilik anjing yang menerkam seorang PRT hingga tewas di Cilangkap, Jakarta Timur. (Warta Kota/Rangga Baskoro)

Kedua, Sparta menyerang seorang wanita tua hingga luka parah.

"Sekitar delapan bulan yang lalu deh dia gigit lagi, gigit ibu-ibu tua, dikoyak, habis darahnya keluar. Sama yang sekarang yang tewas (Yayan)," ujar Irma.

Irma menambahkan, petugas Sudin KPKP Jakarta Timur pernah mengobservasi Sparta sekitar satu tahun yang lalu, usai anjing itu menggigit kuli bangunan.

Berita Rekomendasi

"Kami pernah observasi, tapi pemiliknya bilang observasi datang saja ke lokasi karena takutnya petugas observasinya yang digigit. Makannya petugas kita yang datang ke lokasi untuk observasi selama dua minggu dan sudah diobservasi, (hasilnya) negatif rabies," ujar Irma.

Pascatewasnya Yayan, petugas Sudin KPKP akan kembali observasi anjing tersebut guna mengetahui apakah anjing itu mengidap rabies atau tidak.

"Setiap anjing menggigit wajib kami observasi, kami diagnosa rabies, tapi harus diobservasi.

Baca: Majikan Pemilik Anjing yang Tewaskan ART di Cipayung Dilaporkan ke Polisi

Waktu observasi Sparta pertama itu negatif rabies.

Di rumahnya itu ada beberapa anjing, tapi yang paling galak ya Sparta, pokoknya dia cuma bersahabat sama Bima Aryo," ujar Irma.

Sebelumnya, Yayan meninggal dunia usai diserang seekor anjing di rumah majikannya berinisial TD, Jalan Langgar RT 04/RW 04, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (30/8/2019).

Berdasarkan pemeriksaan saksi yang merupakan keluarga TD, diduga TD memerintahkan Yayan untuk memberi makan anjingnya yang berjenis malinois belgian itu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas