LIVE STREAMING Situasi Terkini Demo di Sekitar Gedung DPR, Massa Bentrok, Ada Ledakkan Petasan
Berikut live streaming situasi terkini demo di sekitar gedung DPR. Massa mulai bentrok dan meledakkan petasan.
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Miftah
Berikut live streaming situasi terkini demo di sekitar gedung DPR. Massa mulai bentrok dan meledakkan petasan.
TRIBUNNEWS.COM - Demo mahasiswa dan pelajar kembali terjadi di depan Gedung DPR RI, Senin (30/9/2019).
Demo tersebut diikuti oleh ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Jakarta dan pekajar SMP hingga SMA di Jakarta.
Aksi tersebut dilakukan masih dalam rangka menolak RKUHP dan revisi UU KPK yang saat ini tengah menjadi perbincangan publik.
Berdasarkan pantauan terakhir dalam Youtube Kompas TV, bentrokan pecah di sekitar restoran Pulau Dua, Senayan.
Baca: Video Barisan Pelajar Disambut Massa Mahasiswa yang Demo di DPR, Anak Jokowi Ikut Merespon
Baca: Aksi Mahasiswa dan Pengemudi Ojek Online Buat Berikade demi Redam Kericuhan Demo: Tolong Jangan Woi
Gara-garanya, massa tersulut emosi setelah mendengar adanya suara letusan dari arah flyover Slipi.
Massa melempari batu ke arah polisi sambil merangsek masuk, mendekati polisi.
Massa juga merobohkan kawat berduri yang sebelumnya terpasang sejauh 1 kilometer dari gedung DPR.
Dengan tak adanya lagi pembatas itu, jarak polisi dengan mahasiswa pun kian dekat, hanya sekitar 10 meter.
Mendapat lemparan batu dari arah massa, polisi memilih bertahan.
Komando serangan balik pun dilancarkan.
(Link Live Streaming ada di akhir berita)
"Siap komando! Tembak!" teriak salah seorang polisi.
Hujan gas air mata pun terjadi.
Massa berhamburan lari ke arah Semanggi.
Namun, begitu tembakan mereda, massa dengan cepat bersatu kembali dan melawan polisi.
Kali ini dengan melempar petasan.
Adapun, massa yang terlibat bentrok dengan polisi ini mayoritas tak menggunakan atribut atau seragam apapun.
Entah dari mana asal mereka.
Sementara mahasiswa berjaket almamater beserta ojek online berjaket Grab maupun Gojek tampak berusaha menahan emosi massa.
Mereka bergandengan tangan berusaha menahan serangan massa ini.
"Jangan woy, jangan lempar. Kasihan warga, kasihan wartawan, stop!" teriak mereka.
Namun, jumlah mereka ini kalah dengan jumlah massa yang sudah terlanjur rusuh dengan aparat kepolisian.
Sehingga, imbauan massa mahasiswa dan pengemudi ojek online pun tak dipedulikan.
Hingga pukul 18.08 WIB, massa masih melempari batu.
Petugas kembali menembakkan gas air mata sebanyak empat kali untuk memukul mundur massa.
Masyarakat yang berada di sekitar Gedung Polda Metro Jaya langsung berlarian dan berlindung dari tembakan gas air mata.
Sementara itu, petugas tetap membentuk barikade dilengkapi tameng dan tongkat untuk memukul mundur massa.
Adapun, ruas Tol Dalam Kota Cawang-Grogol arah Slipi telah ditutup.
Berdasarkan pantauan pukul 18.50 WIB melalui Youtube Kompas TV, massa masih bentrok dan meledakkan petasan.
Berikut link live streaming situasi terkini di sekitar gedung DPR.
(Tribunnews.com/Citra Agusta PA/Kompas.com/Walda Marison/Bonfilio Mahendra)