Polisi Duga Kawanan Perampok Bermotor Satroni Pencucian Mobil Pakai Pelat Nomor Palsu
Supriyanto mengatakan, pihaknya sudah mengecek rekaman kamera pengintai dari awal sampai akhir
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Pondok Gede, AKP Supriyanto menduga para perampok bercelurit yang beraksi di tempat cuci steam Pondok Melati, Bekasi, Senin (7/10/2019) dini hari diduga gunakan sepeda motor berpelat nomor palsu.
Supriyanto mengatakan, pihaknya sudah mengecek rekaman kamera pengintai dari awal sampai akhir.
Baca: Hukuman Umar Kei Akan Diperberat Karena Berupaya Selundupkan Narkoba ke Dalam Rutan
Terekam dua motor yang digunakan perampok bercelurit itu, yakni Yamaha N-MAX dan Honda Scoopy.
Pelat nomor keduanya tidak begitu tampak jelas dalam rekaman kamera pengintai.
"Ini baru lihat benar-benar, nomor pelatnya kan (yang terekam) ada kendaraan 2 itu, mau saya lihat pelat yang benar, karena beda antara nomornya dan jenis kendaraannya," sebut Supriyanto saat dihubungi, Selasa (8/10/2019).
"Pengguna pelat palsu. Itu intinya. Sementara itu dulu," kata dia.
Hingga saat ini polisi masih berupaya mengusut identitas para pelaku.
Zuhairiyah (28), saksi di lokasi kejadian mengatakan, ada delapan orang yang beraksi pada dini hari itu.
Empat di antaranya masuk ke halaman tempat cuci steam.
Dua perampok bercelurit kemudian merangsek masuk ke area ruang tunggu yang merangkap sebagai warung.
"Identitas pelaku belum diketahui, masih penyelidikan," ujar Supriyanto.
Baca: Bikin Laporan Palsu Pencurian, Pria di Pesanggrahan Ditangkap Polisi
Akibat peristiwa ini, dua ponsel milik pegawai dirampas.
Tidak ada korban luka maupun jiwa dari peristiwa ini. (Vitorio Mantalean)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Perampok Bercelurit di Pondok Melati Diduga Pakai Motor dengan Pelat Nomor Palsu