Hunian The Real TOD Pertama di Indonesia Segera Hadir di Depok
mengusung konsep TOD murni, terintegrasi langsung dengan Terminal Depok, berjarak 2 menit berjalan kaki menuju Stasiun Commuter Line Depok Baru
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Pengembangan properti dengan konsep Transit Oriented Development (TOD) saat ini menjadi primadona dalam sektor properti.
Menjadi primadona karena masyarakat menyukai dan membutuhkan produk dengan konsep ini. TOD mengintegrasikan hunian berupa apartemen dengan moda transportasi umum.
Melalui konsep ini, masyarakat dimudahkan dengan tidak harus menggunakan kendaraan pribadi dalam aktivitasnya yang kebanyakan berada di Jakarta karena untuk mencapai tempat yang dituju, seperti kantor maupun tujuan lainnya, mereka dapat langsung menuju ke terminal maupun stasiun yang berada di dalam satu kawasan dengan hunian.
Pada konsep TOD, kebanyakan dikembangkan dengan bentuk superblok atau mixed use development yang menyatukan beragam produk properti dalam satu kesatuan. Salah satu contohnya adalah yang dikembangkan oleh Trivo Group di Kota Depok.
Kawasan TOD dengan nama MetroStater Superblock yang berlokasi di jalan utama Kota Depok ini menggabungkan hunian berupa apartemen dengan pusat perbelanjaan Mall dan pusat sentra bisnis berupa ruko yang menghubungkan Jl. Margonda Raya dengan Stasiun Depok Baru.
MetroStater Superblock menjadi contoh hunian yang mengusung konsep TOD murni karena terintegrasi langsung dengan Terminal Depok, serta berjarak hanya 2 menit berjalan kaki menuju Stasiun Commuter Line Depok Baru.
Sehingga tidak berlebihan jika dikatakan Depok akan memiliki hunian The Real TOD pertama di Indonesia.
The Real TOD dengan Harga Bersahabat
President Director, Robert Yapari melihat potensi kebutuhan Millennials untuk 5 tahun kedepan.
Dibangun dengan mengedepankan harga hunian yang terjangkau, MetroStater Superblock juga hadir dengan cara bayar yang fleksibel.
"Selain mengakomodasi kebutuhan pekerja di kota satelit Depok ini mencapai tempat kerja mereka, superblock yang terdiri dari 3 tower apartemen ini juga cocok menyasar segmen millennials dan investor," kata dia.
Associate Director, Cliantha Wisan menambahkan potensi MetroStater Superblock sangatlah besar karena Kota Depok dikelilingi oleh Universitas dengan jumlah besar.
”Potensi yang dimaksud adalah adanya lebih dari 15 ribu mahasiswa setiap tahunnya yang berkuliah di sekitar 16 Universitas ternama di Kota Depok," katanya.
Untuk harga yang ditawarkan, MetroStater Superblock dibanderol mulai dari harga Rp500 jutaan. Menariknya tipe studio tersebut berbeda dari proyek apartemen lainnya, ukurannya lebih besar.
Saat ini Trivo Group telah menggandeng Bank BTN dalam pembiayaan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) yang akan memudahkan pembeli memiliki unit di MetroStater Superblock.
Menjelang awal tahun 2020, MetroStater Superblock mengadakan program penjualan berupa cashback dan hadiah perlengkapan isi apartemen, berupa AC, kulkas, dan TV. Selain itu pembeli juga dimanjakan dengan cash bertahap melalui cicilan jangka panjang hingga 66 x (kali). Ini sangat cocok bagi millennials maupun investor.
Bagi masyarakat yang ingin lebih dekat lagi mengenal superblock ini dan mengetahui lebih lanjut konsep TOD yang diusungnya, setiap akhir minggunya MetroStater Superblock selalu mengadakan open house dengan konsep-konsep unik dan menyajikan berbagai kuliner dari dalam dan luar negeri.