IKA Undip Ajak Masyarakat Makan Ikan
Jalan sehat diikuti kurang lebih 2.000 peserta yang terdiri dari Alumni Universitas Diponegoro, pegawai Kementerian KKP dan juga masyarakat umum.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bertempat di Pintu Barat Daya Monas, Jakarta, Minggu (8/12/2019), Ikatan Keluarga Alumni Universitas Diponegoro (IKA UNDIP) DKI Jakarta dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyelenggarakan acara “Ayo Jalan Sehat, Ayo Makan Ikan”.
Jalan sehat diikuti kurang lebih 2.000 peserta yang terdiri dari Alumni Universitas Diponegoro, pegawai Kementerian KKP dan juga masyarakat umum.
Dalam keterangannya, Ketua IKA UNDIP DKI Noor Rachmad menjelaskan tema makan ikan dan jalan sehat sekaligus jarang diselenggarakan.
Menurutnya alumni UNDIP berkewajiban membantu sosialisasi hidup sehat dengan makan ke tengah masyarakat.
“Kami ingin gaya hidup sehat bisa disosialisasikan dengan fun. Selain jalan sehat dan makan ikan, masyrakat juga berkesempatan mendapatkan beberapa hadiah menarik. Harpaannya, pesan hidup sehat bisa terus diterima dan diteruskan masyarakat Jakarta dan sekitarnya,” jelas pria yang baru pensiun dari Jampidum Kejaksaan Agung Juli 2019 lalu ini.
Baca: MPR Sosialisasikan 4 Pilar Lewat Jalan Sehat
Ditambahkan Noor Rachmad, alumni UNDIP kedepan akan berusaha lebih banyak menjadi solusi bagi masyarakat di tanah air dengan berbagai cara.
Jalan sehat kali ini diharapkan bisa menjadi awal kontribusi untuk masyarakat.
Di tempat dan acara yang sama, Ketua Panitia Jalan Sehat Sri Purwanto menjelaskan masyarakat sangat antusias mengikuti acara jalan sejat dan makan ikan.
Menurutnya, masyarakat bisa diajak langsung mensosialisasikan gaya hidup sehat seperti ini.
“Kami di IKA UNDIP DKI Jakarta punya tanggungjawab seperti masyarakat lainnya untuk mengajak masyarakat ke arah yang lebih positif. Masyarakat kita beberapa tahun terakhir meningkat pengidap diabetesnya, karena itu sangat pas sekali jalan sehat dan makan ikan menjadi tren hidup di masyarakat perkotaan,” jelas pria yang juga Direktur Keuangan DAMRI ini.
Indonesia sebagai negara maritim memang terhitung masih rendah konsumsi ikannya.
Konsumsi ikan masyarakat tanah air diharapkan menjadi salah satu faktor untuk mengurangi angka stunting di Indonesia yang masih tinggi.
Konsumsi ikan pertahun Indonesia terus meningkat. Di 2018 mencapai 50,69 kg/ tahun dan diperkirakan pada akhir 2019 meningkat di angka 54,49 kg/ tahun.##