Polri Waspadai Lonjakan Harga Bahan Pokok Jelang Natal dan Tahun Baru
Ia menyebutkan, daerah-daerah yang diperlukan perhatian khusus ialah daerah yang berada di luar Jawa.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Asep Adi Saputra menyatakan, ketersediaan bahan pokok jelang pelaksanaan Natal dan Tahun Baru disebut secara umum telah mencukupi. Namun terdapat beberapa daerah yang dinilai perlu perhatian khusus.
"Satgas pangan yang bekerja sama dengan stake holders, dinyatakan bahwa saat ini ketersediaan bahan pangan kita mencukupi. Jadi tidak ada kekurangan sedikit pun. Kecuali memang ada beberapa daerah yang kita pantau dan monitoring secara khusus," kata Asep saat menghadiri diskusi Seminar Nasional Strategi Manajemen Media di Era Disrupsi 4.0 untuk Indonesia Maju, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (19/12/2019).
Ia menyebutkan, daerah-daerah yang diperlukan perhatian khusus ialah daerah yang berada di luar Jawa.
Baca: Kapolresta Banjarmasin Bangun Pos Pelayanan dan Pengamanan untuk Amankan 20 Tempat Ibadah
"Daerah daerah tersebut yang kalau pemantauan khusus misalnya di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, daerah Sulawesi, Nusa Tenggara, Papua dan Papua Barat," ungkap Asep.
Asep melanjutkan, saat ini satgas pangan polri juga semakin masif melakukan monitoring ke berbagai wilayah untuk menjamin ketersediaan bahan pokok. Selain itu, memastikan harga bahan pokok tetap terjangkau.
"Apabila ada indikasi-indikasi pelanggaran hukum maka segera kita akan lakukan penindakan. Indikasi-indikasi itu misalnya ada monopoli, ada permainan harga, ada penimbunan, ada menjual barang tidak sebagaimana yang dijanjikan atau tidak sebagaimana standar karena bisa melanggar undang-undang pelayanan atau juga terkait dengan perlindungan konsumen," tuturnya.
Baca: Amankan Perayaan Natal, Polisi Akan Lakukan Sterilisasi di Sejumlah Gereja
Namun hingga saat ini, pihaknya menyatakan belum menemukan adanya indikasi monopoli yang terjadi di berbagai daerah.
"Belum, tadi yang bisa dipastikan ketersediaan bahan pokok cukup sampai akhir tahun. Kedua tidak ada lonjakan sampai meresahkan masyarakat tetapi ada beberapa daerah Sumut, Sumsel, Sulawesi, Papua, Papua Barat. Karena kan masyarakat disana sebagian besar merayakan jadi permintaan tinggi," tukas dia.