Menantu Jokowi Temui Prabowo, Arief Poyuono Sebut 90% Gerindra Dukung Bobby di Pilkada Medan
Menantu Joko Widodo, Bobby Nasution menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Sabtu, (28/12/2019).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menantu Joko Widodo, Bobby Nasution menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Sabtu, (28/12/2019).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengatakan, partainya kemungkinan besar bisa memajukan menantu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) Bobby Nasution sebagai calon Wali Kota Medan.
Bahkan Arief Poyuono menyebut angka 90 persen, Partai Gerindra bakal mengusung Bobby Nasution.
"Sudah 90 persen Gerindra di medan akan usung Bobby," kata Arief Poyuono saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Sabtu.
Arief Poyuono mengaku yakin, Bobby Nasution bakal menang.
Bahkan Arief Poyuono menyebut, dirinya dan Bobby Nasution memiliki hubungan yang baik.
Baca: Menantu Jokowi Temui Prabowo Bicarakan Pilkada Medan
Hal tersebut lantaran ayah Bobby Nasution, Erwin Nasution merupakan sahabatnya.
"Semua kawan-kawan ayahnya di serikat pekerja BUMN dan FSP BUMN di Sumatera Utara akan memberikan dukungan penuh," kata Arief Poyuono.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan silaturahmi biasa.
"Hari ini silaturahmi Bobby Nasution, saya yang antar," ujar Dasco kepada Tribunnews, Sabtu, (28/12/2019).
Menurut Dasco, sebagai bakal calon wali kota Medan, Bobby Nasution akan menggelar safari politik.
Saat ini giliran Bobby menemui Ketua Umum Gerindra.
"Ya tadi cuma bilang komunikasi dengan semua partai politik aja dulu. Belum ada kita bicara itu," katanya.
Dalam kesempatan tersebut menurut Dasco, Bobby menyampaikan niatannya untuk maju dalam Pilwalkot Medan.
Gerindra sendiri belum memutuskan siapa yang akan diusung dalam Pilwalkot yang digelar pada tahun depan.
Hanya saja menurut Dasco, Bobby merupakan orang pertama di luar Gerindra yang diterima Prabowo membahas mengenai Pilkada.
"Akhir Januari semua Pilkada baru akan diputuskan di Gerindra," pungkas Dasco.
Pertemuan Prabowo Subianto dan Bobby Nasution terungkap dari postingan Facebook Wakil ketua DPD Gerindra Sumatera Utara (Sumut) Sugiat Santoso.
Sugiat Santoso mengungah foto pertemuan Prabowo Subianto dan Bobby Nasution, Sabtu (28/12/2019).
"Info terbaru ; Hari ini Bobby Nasution telah bersilahturahmi dengan Bapak H Prabowo Subianto sekaligus mendiskusikan soal Pilkada Kota Medan tahun 2020. Udah, gitu aja," tulisnya dalam caption foto unggahanya tersebut.
Ketika dikonfirmasi kepada Sugiat Santoso perihal foto pertemuan di akun Facebooknya tersebut, Sugiat membenarkan.
Ia mengatakan bahwa ia mendapat foto tersebut dari seorang rekannya yang ikut dalam pertemuan Prabowo dan Bobby.
Menurut Sugiat dalam pertemuan tersebut, Prabowo Subianto sudah merestui Bobby Nasution maju sebagai Calon Wali Kota Medan.
"Hasil pertemuannya, pak Prabowo sudah merestui Bobby Nasution. Gerindra mendukungnya," ujar Sugiat dari sambungan telepon.
Ketika ditanya siapa yang akan mendampingi Bobby Nasution, Partai Gerindra masih belum memutuskan. "Kalau Bobby sudah direstui. Siapa pasangan wakilnya belum diputuskan," ujarnya.
Bagaimana dengan Dahnil Anzar?
Terkait Dahnil Anzhar Simanjuntak yang pernah berencana maju sebagai calon Wali Kota Medan menurut Sugiat tidak berlaku lagi.
"Kalau Dahnil kan semenjak pak Prabowo ditunjuk jadi Menhan sudah mengurungkan niatnya maju. Karena pak Prabowo memintanya membantu Prabowo sebagai juru bicara di Kementerian Pertahanan," ujarnya.
Sebelumnya juga diberitakan Bobby Nasution telah mendatangi kantor Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDIP Medan, Sumatera Utara untuk menyerahkan berkas pendaftaran sebagai bakal calon Wali Kota Medan, Selasa (3/12/2019).
Selain mendatangi PDIP, Bobby Nasution juga diketahui pergi Kantor DPD Partai Golkar Medan untuk mendaftar sebagai Bakal Calon Wali Kota Medan, Jumat (13/12/2019).
Peluang Bobby Nasution
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menanggapi soal pengajuan diri menantu dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution sebagai bakal calon Walikota Medan.
Dikutip dari tayangan Kompas Petang, Rabu (4/12/2019), ia mengatakan tidak dapat memastikan peluang Bobby Nasution.
"Siapa penentu utama, penentu utamanya adalah masyarakat Medan, karena partai politik termasuk PDIP akan punya dua jenis pertimbangan dalam menentukan siapa calon terpilih," ujar Qodari.
Terlebih kini sudah ada 14 orang yang mendaftarkan diri ke Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDIP Medan, termasuk petahana.
Menurut Qodari, dua pertimbangan tersebut adalah pertimbangan kuantitatif dan kualitatif.
"Pertimbangan kuantitatif itu apa, hasil survey, bagaimana elektabilitasnya, bagaimana popularitasnya, disukai masyarakat atau tidak," beber Qodari.
Qodari menilai PDIP saat ini akan mengutamakan seorang calon yang punya elektabilitas tinggi.
"Jadi kalau Pak Akhyar (Nasution, plt Walikota Medan) itu lebih tinggi atau signifikan lebih tinggi, maka Bobby akan sulit maju, karena prioritas ada pada Pak Akhyar," papar Qodari.
Berkaca pada Pilpres 2019, Qodari kemudian membandingkan peluang yang dimiliki Bobby dengan Gibran Rakabuming Raka, Putra Sulung Jokowi yang mendaftarkan diri jadi calon Wali Kota Solo.
Gibran disebut akan lebih mudah dalam menggapai elektabilitas di Kota Solo, hal ini dikarenakan rekam jejak sang ayah, Joko Widodo yang menang saat Pilpres di Kota Solo.
Namun, hal ini berbanding terbalik dengan persentase kemenangan Jokowi di Kota Medan.
Saat itu pasangan Jokowi-Maruf Amin mengalami kekalahan.
"Apalagi figur Gibran lebih populer dibanding dengan Bobby Nasution," ucap Qodari. (TribunJakarta/TribunMedan)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Menantu Jokowi Temui Prabowo, Arief Poyuono: 90 Persen Gerindra Usung Bobby Nasution Cawalkot Medan