Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal: Kami Minta Dokter dari Jakarta

Tambah mencuat setelah warga setempat melakukan aksi unjuk rasa menolak penggunaan Pangkalan Udara TNI AU di Raden Sadjad, Ranai,

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal: Kami Minta Dokter dari Jakarta
Warta Kota/henry lopulalan
Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal mengikuti audiensi dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Dalam audiensi tersebut diantaranya membahas perkembangan terkini kegiatan observasi bagi 238 WNI yang diterbangkan dari Wuhan Tiongkok ke Natuna. Warta Kota/henry lopulalan 

Apa yang akan dilakukan dokter‑dokter tersebut?
Kami akan kumpulkan masyarakat, orangtua, anak‑anak, dan tokoh masyarakat. Kami minta dari tenaga medis ini memberikan pencerahan, sehingga mereka bisa bilang, oh ini (karantina) ini nggak apa‑apa.

Jadi, menteri (Menkes Terawan Agus Putranto) harus segera mengirim tenaga‑tenaga medis dan psikiater ke sana agar masyarakat kami tenang.

Baca: Dokter di Wuhan Ditangkap Polisi Karena Sebar Video Tumpukan Mayat Korban Virus Corona

Memang selama ini bagaimana kondisi tenaga medis di sana?
Belum ada. Jadi hanya ada tenaga‑tenaga medis kami saja. Mereka kirimkan yang hanya untuk obeservasi saja, nggak ada yang buat (masyarakat) kami.

Apakah termasuk meminta membangun rumah sakit?
Ya, kami minta nanti dibangun rumah sakit yang lebih lengkap. Sekarang ini untuk mengatasi permasalahan itu kami minta dibantu peralatan yang kurang di rumah sakit kami.

Baca: 5 Fakta WNI di Singapura yang Positif Virus Corona, Tertular Majikan Hingga Hingga Imbauan KBRI

Baca: Inilah Narasi Hoaks Soal Virus Corona yang Membuat Perempuan di Balikpapan Terancam Hukuman 10 Tahun

Kami berharap ditambah peralatannya. Ruang isolasi tekanan negatif. Silakan datang ke sana kita lihat sendiri.

Kalau permintaan itu tidak bisa dipenuhi semua, bagaimana Anda menyampaikan kepada masyarakat?
Secara pelan‑pelan akan kami sampaikan karena tidak semuanya tuntutan bisa dipenuhi. Nanti kami sampaikan ke masyarakat karena ini kejadian serba kilat, seluruh dunia bukan kita saja. Kita memang apresiasi pemerintah bisa keluarkan warga kita dari Wuhan.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas