Jakarta Masuk 10 Besar Kota Termacet Sedunia, Rata-rata Kemacetan Tak Ada Perubahan, Ini Kata Analis
Survei dari Tom Tom Traffic Index merilis tingkat kemacetan kota-kota besar di dunia pada tahun 2019. Hasilnya, DKI Jakarta menduduki peringkat 10.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Survei dari Tom Tom Traffic Index merilis tingkat kemacetan kota-kota besar di dunia pada tahun 2019.
Hasilnya, DKI Jakarta menduduki peringkat 10.
Peringkat ini turun 3 tingkat.
Pada 2018 DKI Jakarta menduduki peringkat ketujuh kota termacet di dunia.
Namun, persentase kemacetan di DKI Jakarta mencapai 53 persen.
Angka tersebut sama dengan persentase kemacetan sepanjang 2018.
Data menunjukkan, rata-rata tiap orang menghabiskan waktu 19 menit lebih lama dalam sekali perjalanan di pagi hari.
Sedangkan di sore hari, rata-rata orang menghabiskan waktu 26 menit lebih lama dalam setiap perjalanan.
Menanggapi hal tersebut, Analis Kebijakan Transportasi, Azas Tigor Nainggolan mengungkapkan tidak ada upaya signifikan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta.
"Ya dalam 2-3 tahun ini tidak ada upaya signifikan membangun sistem transportasi publik yang terintegrasi baik," ujar Tigor kepada Tribunnews, Selasa (4/2/2020).
Akibatnya, Tigor menyebut warga Jakarta masih kesusahan mendapat akses transportasi umum yang terintegasi.
Meskipun, telah ada berbagai sarana transportasi publik di ibu kota.
"Jakarta memang punya beberapa moda transportasi publik massal seperti MRT, Transjakarta dan KRL tapi itu belum terintegrasi baik," ujar Tigor.
Hal tersebut berujung dengan masih menjadi favoritnya kendaraan pribadi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.