Siswi SMP di Jakarta Barat Diculik Pengendara Motor, Diduga Dihipnotis Terlebih Dahulu
Sang siswi SMP diculik wanita bermotor tersebut, diceritakan langsung ayah korban penculikan, Syarief (41).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terjadi kasus penculikan di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (4/2/2020) kemarin siang.
Korbannya adalah seorang siswi SMP yang diduga diculik seorang perempuan yang mengendarai sepeda motor.
Aksi wanita bermotor menculik siswi SMP tersebut, membuat geger dan meresahkan masyarakat.
Sang siswi SMP diculik wanita bermotor tersebut, diceritakan langsung ayah korban penculikan, Syarief (41).
• Kronologi Percobaan Penculikan Anak di Cipayung, Keluarga Korban Sebut Satu Pelaku Lainnya Kabur
Syarief mengatakan, putrinya sempat hilang dibawa orang asing usai pulang sekolah.
Saat itu anaknya sempat minta diantarkan untuk pulang ke rumahnya di Jalan Haji Domang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Tapi kebetulan hari itu saya sedang tidak bisa, biasanya memang saya yang jemput," kata Syarief menceritakan kronologi penculikan saat ditemui di kediamannya Rabu (5/2/2020).
Kepada Wartakotalive.com, Syarief menuturkan kronologi penculikan yang diceritakan anaknya.
Disebutkan pukul 14.30 WIB korban akhirnya memutuskan pulang jalan kaki bersama kedua temannya.
Namun 500 meter dari sekolahnya di SMPN 189 Jakarta, korban dicegat oleh wanita tidak dikenal.
Korban mengaku sempat dimintai tolong untuk mengantar ke tempat Foto Copy dan mengirim undangan.
Pelaku saat itu mengaku sebagai saudara dari salah satu guru korban.
"Anak saya nurut saja di situ, dia tinggalkan dua temannya dan naik motor pelaku penculikan tersebut," ujarnya.
Sejak naik motor bersama wanita asing itulah anak Syarief tidak ingat apa yang terjadi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.