Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rumah Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif Dilempari Batu oleh Orang Tak Dikenal, Pelaku Beraksi 2 Kali

Rumah Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif dilempari batu oleh orang tak dikenal.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Rumah Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif Dilempari Batu oleh Orang Tak Dikenal, Pelaku Beraksi 2 Kali
(Warta Kota/Vini Rizki Amelia)
Rumah Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif di Harjamukti, Cimanggis, Depok, dilempari batu oleh orang tak dikenal, Selasa (18/2/2020) dini hari. (Warta Kota/Vini Rizki Amelia) 

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Rumah Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif dilempari batu oleh orang tak dikenal.

Akibatnya, sejumlah kaca jendela rumah yang beralamat di Jalan Gatot Kaca, RT 08/03, Harjamukti Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat tersebut pecah.

Atim, tetangga korban mengatakan, pelaku melakukan aksinya sebanyak dua kali pada Selasa (18/2/2020) dini hari

"Pelemparan dilakukan sekitar pukul 03.00 WIB dan pukul 05.30 WIB," kata Atim kepada wartawan, saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (18/2/2020).

Baca: 897 Orang Terinfeksi Virus Corona di Luar China

Menurut Atim dalam aksi pertamanya pelaku melempar batu ke arah jendela.

Rumah Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif di Harjamukti, Cimanggis, Depok, dilempari batu
Rumah Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif di Harjamukti, Cimanggis, Depok, dilempari batu oleh orang tak dikenal, Selasa (18/2/2020) dini hari. (Warta Kota/Vini Rizki Amelia)

Kemudian, dalam aksi keduanya pelaku melempar batu ke arah pintu rumah Slamet Maarif.

"Pertama dilempar pakai batu mengenai jendela, dan yang kedua mengenai pintu rumah," katanya.

Berita Rekomendasi

Saat pelemparan pertama, kata Atim, Slamet Maarif masih berada di dalam rumah.

Namun, ketika itu Atim mengatakan korban tak menyadari adanya pelemparan.

Baca: Kepuasaan Kinerja Wapres di Bawah Menteri, Fahri Hamzah: Wapres Memang Berfungsi seperti Ban Serep

Saat akan berangkat salat subuh ke masjid, barulah korban mengetahui kaca jendela rumahnya hancur.

"Waktu Pak Ustaz berangkat subuh itu kejadian pelemparannya yang pertama yang jam 3 pagi, tapi pak ustaz tetap jalan ke Masjid At-Taufiq," tutur Atim.

Seusai salat subuh, Atim mengatakan Slamet Maarif terkejut mengetahui rumahnya kembali menjadi sasaran lemparan batu oleh orang tidak dikenal untuk kedua kalinya.

"Lemparan yang kedua kena pintu dan enggak rusak parah seperti jendela," katanya.

Baca: Menilik Lokasi Pemakaman Ashraf Sinclair di San Diego Hills, Berikut Foto-fotonya

Sementara, Slamet Maarif selaku pemilik rumah menduga teror itu berhubungan dengan akan digelarnya aksi 212 pada 21 Februari mendatang.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas