Rumahnya Terendam Banjir, Eka Terpaksa Melahirkan di Dalam Mobil PLN
Banjir sekitar 40 Cm merendam wilayah rumahnya. Air masuk hingga ke dalam ruangan kontrakannya.
Editor: Hasanudin Aco
"Saya minta tolong ke orang-orang untuk antarkan anak saya pakai kendaraan tapi enggak ada yang mau. Soalnya banjirnya sudah tinggi," kata Iis.
Kendati demikian, Iis tak pantang menyerah.
Ia melihat ada mobil PLN terparkir.
"Ada mobil PLN yang terparkir di pinggir jalan, sopirnya lagi ngecek listrik di dekat sini. Syukurnya mereka mau ngantar," ungkapnya.
Mobil PLN Disjaya itu akhirnya mengangkut Eka yang sudah dalam keadaan lemah.
Eka dimasukan oleh ibunya itu ke dalam mobil dan hendak dibawa ke Klinik Pratama Bhakti Asih, Ciledug, Tangerang.
"Tapi saat setengah perjalanan, kepala bayinya sudah ke luar. Saya bantu untuk proses melahirkan di dalam mobil. Alhamdulillah selamat," papar Iis tampak haru.
Eka melahirkan bayi berjenis kelamin laki - laki dengan berat 3 kg dan panjang 49 cm.
"PLN sangat membantu dan langsung mengantar ke klinik. Kami juga diberikan santunan sama PLN," katanya.
Lis berharap pemerintah lebih serius menangani banjir agar warga tidak kesulitan.
"Saya berharap agar pemerintah harus lebih peka lagi dalam persoalan banjir ini. Soalnya banyak merugikan masyarakat. Saya sudah tidak punya suami. Suami Eka juga baru saja meninggal. Kami hanya berdagang pakaian. Terendam banjir semua dagangan, rugi sampai Rp 50 juta," ungkap Iis.
Sementara itu, Camat Karang Tengah, Matrobin mengaku memang belum mengetahui kejadian tersebut.
"Saya juga belum tahu," ujar Matrobin. (Andika Panduwinata)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul "BREAKING NEWS, Ibu Ini Melahirkan Bayi dalam Kepungan Banjir di Tangerang, Kisahnya Bikin Terenyuh."