Sekda DKI: Tidak Ada Satu Pun Gubernur yang Luput dari Masalah Banjir
Saefullah menegaskan, semua gubernur yang menjabat di Jakarta selalu mengalami banjir setiap tahun.
Editor: Choirul Arifin
"Yang perlu diingat, kami tidak pernah menetapkan keadaan darurat. Artinya apa? Kami bisa mengelola dan manajemen barokah yang dikeluarkan melalui hujan ini kami manage dengan baik, enggak perlu keadaan darurat, semua kami kerjakan," ujar dia.
Pansus Banjir
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi marsudi menyetujui pembentuk panitia khusus (pansus) banjir ibu kota. Rencana ini disepakati dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD DKI tertanggal 24 Februari 2020.
Persetujuan ini diketahui berdasarkan surat edaran dari Prasetio kepada para ketua fraksi DPRD DKI.
Pansus ini ditujukan untuk mengatasi permasalahan banjir hingga solusinya secara lebih fokus.
"Disepakati bahwa DPRD Provinsi DKI Jakarta membentuk Panitia Khusus Banjir," ujar Prasetio dalam surat edaran, seperti dikutip Tribunnews.com, Kamis (27/2/2020).
Pembentukan pansus mengacu pada ketentuan dalam pasal 65 Peraturan Pemerintah (PP) nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota.
Pansus ini terdiri dari 25 orang yang terdiri dari perwakilan masing-masing fraksi dan komisi terkait. Jumlah itu mengacu pada ketentuan pasal 115, disebutkan DPRD Provinsi yang beranggotakan lebih dari 100 orang, paling banyak komposisi pansus adalah 25 orang.
Dalam suratnya Prasetio juga meminta kepada setiap fraksi untuk segera menunjuk perwakilan sesegera mungkin.
"Diharapkan masing-masing fraksi mengutus anggotanya dalam waktu yang tidak terlalu lama," ungkap dia.
Berikut komposisi jumlah anggota yang ditentukan untuk tiap fraksi.
a. Fraksi PDI-Perjuangan: 6 orang
b. Fraksi Partai Gerindra : 5 orang
c Fraksi PKS: 4 orang
d. Fraksa Partai Demokrat: 2 orang
e. Fraksi PAN: 2 orang
f. Fraksi PSI: 2 orang
g. Fraksi Partai Nasdem: 2 orang
h. Fraksi Partai Golkar: 1 orang
i. Fraksi Partai PKB-PPP: 1 orang
Tanggapan Anies
Menanggapi hal itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memilih fokus menghadapi musim hujan.
"Yang penting pada fase ini sekarang kita fokusnya siaga, musim hujan terus berjalan," kata Anies di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Baca: Pinjaman Online Lagi Disorot, Begini Metode Penagihan yang Benar Menurut Cashwagon
Anies mengatakan kondisi genangan air di beberapa titik telah surut usai banjir yang belakangan terjadi.
Ia juga telah meninjau beberapa lokasi yang dijadikan tempat pengungsian.