Sempat Kontak Langsung, Tukang Kebun Pasien Positif Corona Inap di RSUD Depok, Ini Alasan dan Status
Tukang kebun dari pasien positif virus corona, harus menginap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depok dengan status PDP (pasien dalam pengawasan).
Penulis: Nuryanti
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Tukang kebun dari pasien positif virus corona harus menginap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depok dengan status PDP (pasien dalam pengawasan).
Direktur RSUD Depok, Devi Maryori menyebut, tukang kebun tersebut belum diperbolehkan pulang hingga Kamis ini.
Ia mengungkapkan, sebelumnya asisten tersebut sempat melakukan kontak langsung dengan pasien positif virus corona.
"Statusnya masih pengawasan, ya, PDP. Intinya sih dia kontak erat kemarin (dengan pasien positif virus corona)," kata Devi Maryori, dikutip dari Kompas.com, Rabu (4/3/2020).
Menurutnya, saat dilakukan pemeriksaan ke RSPI Sulianti Saroso, Senin (2/3/2020), tukang kebun tersebut tak menunjukkan gejala terjangkit virus corona.
Baca: Dokter di Amerika Sebut Memakai Masker Justru Bisa Menambah Risiko Terkena Virus Corona, Mengapa?
Baca: Cucu Somantri Minta Pemerintah Daerah Ikuti Arahan Pemerintah Pusat Soal Antisipasi Virus Corona
Pihak RSPI Sulianti Saroso juga telah mengambil sampel tubuh untuk diteliti kemungkinannya terpapar infeksi virus corona.
Namun, pemeriksaan tersebut belum dirilis oleh pihak RSPI Sulianti Saroso.
"Hasil tes sampelnya belum keluar di RSPI Sulianti Saroso," ujar Devi.
Dipulangkan dari RSPI Sulianti Saroso
Sebelumnya, asisten rumah tangga dan tukang kebun yang bekerja di rumah dua pasien positif virus corona dipulangkan dari Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso dr. Mohammad Syahril.
"Tukang kebun dan pembantu itu sudah pulang," kata Syahril, dikutip dari TribunJakarta.com, Rabu (4/3/2020).
![Petugas menggunakan masker di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif terjangkit virus Covid-19 atau virus corona, dan saat ini berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/dua-wni-positif-virus-corona-dirawat-di-rspi-sulianti-saroso_20200302_192401.jpg)
Syahril berujar, mereka diperiksa karena sempat kontak langsung dengan dua WNI positif corona.
Hasilnya, asisten rumah tangga dan tukang kebun pasien positif corona dinyatakan negatif.
Baca: Achmad Yurianto Bantah 2 Pasien Positif Corona Tak Sadar Terinfeksi: Lalu Kenapa Bersedia Diisolasi?
Baca: Di ILC, Saleh Partaonan Akui Sempat Didebat Menteri saat Bahas Corona: Semua Berhak Ngomong
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.