Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Minta Warga Tak Lakukan Panic Buying, Wanita Pedagang Sembako Ini Viral

Susanna berusaha menenangkan setiap pembeli yang berusaha memborong sembako di Toko Erwin miliknya bersama sang suami.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Minta Warga Tak Lakukan Panic Buying, Wanita Pedagang Sembako Ini Viral
Vincentius Jyestha/Tribunnews.com
'Toko Erwin', toko milik Susanna Indrayani dan suami, yang sempat viral di Twitter 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Susanna Indrayani, penjual sembako yang viral di Twitter, mengingatkan agar para warga Indonesia tak melakukan panic buying menghadapi wabah virus corona di Tanah Air.

Susanna berusaha menenangkan setiap pembeli yang berusaha memborong sembako di 'Toko Erwin' miliknya bersama sang suami.

"Tahu-tahu pada kesini, katanya ada dua orang Indonesia kena virus corona. Tapi saya bilang tenang saja, itu belum tentu positif. Kamu nggak usah panik begini, banyak kok (sembako). Barang masih banyak. Tenang aja," ujar Susanna, ditemui di tokonya, di Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (5/3/2020).

Dia justru meminta para pembeli yang berniat memborong dagangannya untuk lebih sering berdoa.

Menurutnya, para pembeli harus memohon kepada Tuhan agar virus corona cepat hilang sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

Baca: Live Streaming TV Online RCTI Derby County vs Man United Piala FA, Akses via HP Gratis di Sini

Baca: Ungkapan Kekesalan Fabio Quartararo Seusai Pembatalan MotoGP Seri Qatar Akibat Virus Corona

Baca: Mahfud MD Minta Penceramah Agama di TV Tidak Menakut-nakuti

"Harusnya banyak berdoa biar penyakit ini cepat hilang dan barangnya (sembako, - red) tetap lancar dan ada. Yang penting penyakit corona ini hilang. Banyak sembahyang masing-masing agama, saya mengajukan begitu. Satu orang panjatkan satu doa, supaya Tuhan bisa bantu kita," jelasnya.

Berita Rekomendasi

Di sisi lain, Susanna mengaku tak mengikuti perkembangan dimana para penjual lain mematok harga melebihi normal di pasaran.

Dia hanya mengingatkan agar para penjual tak mematok harga melebihi normal sehingga menyulitkan masyarakat kecil. Di tokonya sendiri, Susanna menegaskan tak menaikkan harga.

"Saya sih mengimbau jangan yah sampai berbuat begitu (menaikkan harga melebihi normal). Kalau hati saya, saya sih nggak mau," kata Susanna.

"Kalau di toko saya harga normal, nggak naik. Besok kesini lagi, tetap harga nggak naik," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, penjual sembako di Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, sempat viral di Twitter karena menolak warga memborong sembako di tokonya akibat virus corona.

Susanna Indrayani (57), sehari-hari menjual berbagai macam bahan makanan bersama sang suami Erwin. Namun, tokonya mendadak diserbu pembeli pascapengumuman Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa dua orang warga di Depok terjangkit virus corona.

Susanna melihat panic buying yang dilakukan warga tersebut tak seharusnya dilakukan. Dia pun menolak warga yang ingin memborong sembako.

"Ya alasan saya menolak kan tentunya harus bagi-bagi, biar semua dapat. Pikiran saya kan gitu," ujar Susanna, ditemui di tokonya, Kamis (5/3/2020).

Dia bercerita dirinya tak mengetahui adanya virus corona yang menginfeksi dua orang warga negara Indonesia karena jarang melihat berita.

Tiba-tiba, banyak pembeli yang datang dan ingin membeli sembako pada 1 Maret 2020. Susanna sendiri justru berusaha menenangkan para pembeli yang panik.

Dia mengatakan sembako masih banyak di pasaran dan tak perlu membeli berlebihan. Para pembeli dibatasi untuk membeli sembako dengan jumlah tertentu.

"Ada yang mau beli banyak, saya bilang bagi-bagi ya. Seperti beras mau beli lima karung. Saya bilang nggak, bagi dua dulu. Besok masih ada, besok saya bagi lagi," imbuh Susanna.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas