Kasus Wanita Muda Dirampok Teman Kencan Usai Bercinta di Tamansari Terungkap, Korban 2 Kali Dianiaya
Kasus wanita muda dirampok usai berkencan di hotel wilayah Tamansari, Jakarta Barat, akhirnya terungkap.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus wanita muda dirampok usai berkencan di hotel wilayah Tamansari, Jakarta Barat, akhirnya terungkap.
Polsek Tamansari, Jakarta Barat berhasil meringkus pelakunya berselang beberapa hari setelah kejadian.
Peristiwa bermula saat korban E (19) berkenalan dengan pelaku M alias Konang lewat aplikasi perkenalan MiChat.
Korban yang mengenal pelaku kurang dari satu hari tersebut lantas memutuskan check in di kamar hotel, Sabtu (2/4/2020).
Baca: Cerita Menlu Retno Marsudi Dikirimi Pesan oleh Dubes Jepang Tengah Malam
Kapolsek Metro Tamansari AKBP Abdul Ghafur menjelaskan, pelaku dan korban janjian di hotel wilayah Tamansari sekira pukul 23.00 WIB.
Saat itu korban tiba lebih dulu dan segera memesan kamar bernomor 120 di hotel tersebut.
Kemudian, Minggu (3/5/2020) dini hari tepatnya pukul 02.00 WIB pelaku datang ke hotel diantar ketiga temannya menggunakan sepeda motor.
Baca: Terduga Penusuk Wanita 12 Kali di Hotel Tamansari Ditangkap, Polisi Lacak Ponselnya
Saat itu pelaku masuk sendiri ke dalam hotel dan mengetuk pintu kamar yang dipesan korban.
"Bertemu korban, pelaku langsung memberikan uang senilai Rp 600.000 yang sudah dijanjikan sebelumnya kepada korban," kata Ghafur saat konferensi pers yang ditayangkan di Instagram @Polsekmetrotamansari, Jumat (8/5/2020).
Di dalam kamar tersebut pelaku sempat bercumbu dengan korban.
Namun, setelah itu, pelaku mencoba mencekik leher korban.
Baca: Wanita Muda Ditusuk 12 Kali di Sebuah Hotel Tamansari, Pelaku Beberkan Alasannya Sampai Beringas
Korban pun melawan saat dicekik pelaku.
Ketika itu korban menendang pelaku hingga terlepas dari cekikannya.
Akan tetapi, pelaku sudah menyiapkan senjata tajam berupa pisau lipat di dekat tumpukan baju pelaku.
Pisau itu kemudian digunakan pelaku untuk melukai tubuh korban hingga berkali-kali seperti di leher, dada, punggung, dan lengan kiri.
Baca: Wanita Muda Korban Pembunuhan Pacar Sendiri di Deli Serdang Ditemukan Dalam Kondisi Gosong
Saat itu korban sempat pingsan dan ditinggalkan pelaku ke kamar mandi.
"Jadi penusukan tersebut sudah direncanakan sebelumnya oleh pelaku. Hal itu diketahui dari pisau lipat yang disembunyikan pelaku di bawah tumpukan baju," kata Ghafur.
Dia menambahkan, setelah pingsan korban sempat tersadar dan menelpon rekannya untuk meminta pertolongan.
Saat hendak menelpon rekannya, pelaku melihat usaha korban dan merampas ponsel korban.
Kemudian, terjadi penganiayaan kedua terhadap korban.
"Korban kembali pingsan dan pelaku melarikan diri keluar kamar hotel," ujar Ghafur.
Ketika melarikan diri, pelaku mengambil ponsel korban dan cincin di jari manis korban.
Teman korban yang sempat dihubungi mendatangi hotel tersebut dan meminta tolong petugas hotel.
Kemudian, petugas hotel menemukan korban tergeletak bersimbah darah akibat luka tusukan.
Korban saat itu masih dalam keadaan sadar dan sempat meminta tolong kepada petugas hotel.
"Pihak hotel akhirnya melaporkan ke kami dan korban segera kami bawa ke rumah sakit terdekat," ucapnya lagi.
Polisi pun segera melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku.
Akhirnya pelaku diamankan di rumahnya di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (6/5/2020) kemarin.
Seperti diberitakan sebelumnya, pelaku penganiayaan perempuan di hotel di Tamansari, Jakarta Barat, yakni M alias Konong.
"Pelaku sudah kami tangkap Rabu lalu. Nanti kami infokan lebih lanjut," kata Kanit Reskrim Polsek Tamansari Kompol Dicky Ferttofan ketika dihubungi, Jumat (8/5/2020).
Tersangka M ternyata tidak sendiri saat melakukan aksi penganiayaan tersebut.
Meski menjadi pelaku utama, M mengaku dibantu oleh seorang temannya.
Saat ini teman M tersebut masih dalam buruan polisi.
Korban E berusia 19 tahun ini ditemukan tergeletak bersimbah darah di satu kamar hotel di Tamansari, Jakarta Barat, Minggu (3/4/2020) dini hari.
Saat ditemukan di tempat kejadian perkara, E mengalami 12 tusukan yang diduga dilakukan oleh teman kencannya.
Teman kencan korban itu dikenalnya lewat aplikasi MiChat.
Setelah melakukan aksi penganiayaan, pelaku melarikan diri.
Sedangkan nyawa E dapat diselamatkan setelah mendapat pertolongan di rumah sakit setempat.
Penulis: Desy Selviany
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Kenal Semalam Lewat MiChat, Wanita Muda di Tamansari Jadi Korban Penganiayaan Berencana