Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perampok di Depok Ngamuk, Bacok Satpam hingga Tembak Warga yang Menghadangnya

Kawanan rampok di Depok nekat membacok hingga menembak saksi yang mencoba menghadangnya ketika hendak kabur.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Perampok di Depok Ngamuk, Bacok Satpam hingga Tembak Warga yang Menghadangnya
TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA
Abdul Rohim menunjukan lokasi kroban tergeletak usai dibacok kawanan perampok, Jumat (8/5/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Di masa pandemi corona atau covid-19, kawanan perampok tampaknya kian beringas.

Di Depok, Jawa Barat, kawanan perampok membacok hingga menembak saksi yang mencoba menghadangnya ketika hendak kabur.

Peristiwa ini diawali dari kejadian percobaan perampokan di Perumahan Pondok Rini Jaya, Cipayung, Kota Depok, namun berhasil digagalkan oleh korban Alih (53) yang merupakan satpam di perumahan.

Meski berhasil menggagalkan aksi kawanan rampok ini, namun Alih harus menderita luka parah akibat bacokan senjata tajam di bagian kepalanya.

“Korban masih berteriak, warga langsung keluar dan dibawa ke Rumah Sakit, kalau pelakunya sudah kabur ketika itu. Total 15 jahitan,” kata Abdul Rohim (41), salah seorang warga sekitar yang dijumpai wartawan di lokasi kejadian, Jumat (8/5/2020).

Teriakan korban, ternyata membangunkan Saimin (33) dari tidurnya. Rumah Saimin, hanya berjarak sekira 10 meter dari lokasi pembacokan korban.

Berita Rekomendasi

Seketika itu juga, Saimin langsung keluar dari rumahnya dan melihat ada dua motor yang melaju kencang kabur dari lokasi kejadian dan mengarah ke rumahnya.

“Saya langsung ambil bambu, saya gebuk itu dia yang paling belakang. Langsung goyang bawa motornya tapi gak jatuh,” kata Saimin dijumpai di rumahnya.

Kemudian, ketika ia hendak melancarkan serangan ke-dua, langkahnya pun terhenti kala salah seorang pelaku mengeluarkan sepucuk senjata api dan mengarahkan ke bagian dadanya.

“Saya langsung ditembak, kaget banget. Saya langsung mundur kesakitan, mereka untungnya kabur gak nyerang lagi,” ucap Saimin.

Saimin berujar, dirinya hanya mengalami luka kecil pada bagian bawah lehernya akibat tembakan tersebut. Ia menduga, senjata tersebut merupakan jenis soft gun.

“Mungkin jenis air soft gun ya, larasnya pendek. Tapi cukup nyaring bunyi ledakannya,” katanya sambil menunjukan luka dibagian bawa lehernya.

Seorang satpam dibacok dapat 15 jahitan

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas