Datangi RS Mekar Sari, Keluarga yang Paksa Bawa Pulang Jenazah PDP Covid-19 Minta Maaf
Upaya mediasi tersebut didampingi pihak Kepolisian Sektor Bekasi Timur dan Koramil Bekasi Timur
Editor: Imanuel Nicolas Manafe

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Sempat terjadi insiden penarikan jenazah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona atau Covid-19 di Rumah Sakit Mekar Sari, Bekasi Timur.
Baru-baru ini, insiden tersebut berujung perdamaian.
Baca: Kemlu RI: WNI Terkonfirmasi Positif Diluar Negeri 1024 Orang, Sembuh 622 Orang
Melansir TribunJakarta.com, pihak keluarga pada, Rabu, (10/6/2020) mendatangi RS Mekar Sari untuk melakukan mediasi.
Upaya mediasi tersebut didampingi pihak Kepolisian Sektor Bekasi Timur dan Koramil Bekasi Timur.
Pertemuan itu membuahkan sebuah berita acara yang berisi kedua belah pihak baik RS Mekar Sari maupun pihak keluarga sepakat menyelesaikan inside jemput paksa jenazah PDP Covid-19 tak dibawa ke ranah hukum.
Eko Wahyudi, seoang perwakilan keluarga mengatakan, insiden yang terjadi pada Senin, (8/6/2020) lalu itu benar-benar di luar kendali pihak keluarga.
"Kami dari keluarga besar bapak Rosidi Almarhum, saya selaku anak menyampaikan permohonan maaf yang besar-besarnya kepada pihak Rumah Sakit Mekar Sari yang mana telah terjadi insiden yang benar-benar tidak kami hendaki dan di luar kendali keluarga inti," kata Eko.
Menurut dia, aksi massa yang datang menggeruduk RS Mekar Sari kala itu terjadi, akibat rasa panik yang sudah tidak bisa dibendung.
"Intinya kami datang kemari untuk memenuhi undangan dari pihak rumah sakit dan ajakan dari bapak Lurah Srimukti (Desa Srimukti), meminta maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian kemarin," jelasnya.
Adapun PDP Covid-19 atas nama Rosidi dirawat di RS Mekar Sari Bekasi Timur selama kurang lebih enam hari sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Ketika ditanya soal penyakit yang diderita orangtunya, Eko justru tidak ingin menjelaskan.
Ditambah, seorang perwakilan dari rumah sakit langsung mengarahkannya agar tidak berbicara banyak ke awak media.
"Dirawat enam hari lima malam, (penyakit apa?) Ya intinya itu, inikan bukan wawancara itu ya (terkait riwayat penyakit yang diderita)," kata Eko.
Adapun sebelumnya, sebuah video aksi sejumlah warga mendatangi Rumah Sakit Mekar Sari, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi viral di medis sosial dan pesan singkat whatsapp.