Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolsek Balaraja, AKP Teguh Kuslantoro mengatakan pihaknya terus menyelidiki kasus kematian ayah dan 2 anaknya di Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (11/6/2020).

Dalam kasus ini kepolisian saat ini sedang memeriksa istri korban berinisial LM.

"Ya, (istri korban, Red) masih dalam lidik," kata Teguh kepada Tribunnews, Kamis (11/6/2020).

Namun demikian, ia tidak menjelaskan hasil pemeriksaan dari istri korban tersebut.

Baca: Terkait Kapan Sekolah Dibuka, Dokter Anak: Anak Mbak Najwa Siap Enggak Minggu Depan Balik Sekolah?

Pihaknya saat ini masih fokus menunggu proses autopsi terhadap tiga jenazah di RSU Balaraja, Kabupaten Tangerang.

"Kami menunggu hasil otopsi. Sekarang masih berjalan," ungkapnya.

Tak hanya itu, pihak kepolisian juga terus mengumpulkan sejumlah barang bukti di rumah korban.

Diberitakan sebelumnya, Kapolsek Balaraja, AKP Teguh Kuslantoro menyampaikan kronologi penemuan satu keluarga di Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Ketiga korban ditemukan tewas di dalam rumahnya.

Baca: Kronologi Penemuan Satu Keluarga Tewas di Tangerang, Diduga Dipicu Masalah Keluarga

Diduga, kasus tersebut dipicu karena masalah keluarga.

Kejadian bermula saat kelurga korban berinisial R dan LM sedang dilanda pertengkaran hebat pada Rabu (10/6/2020) malam.

R cekcok mulut dengan istrinya LM hingga akhirnya dilerai pihak keluarga.

"LM pulang ke rumah orang tua kandungnya yang tidak jauh dari TKP, sementara R kembali masuk ke rumah (TKP) kemudian R beserta dua anaknya mengunci diri di dalam rumah," kata Kapolsek Balaraja, Teguh Kuslantoro saat dikonfirmasi, Kamis (11/6/2020).

Baca: Ayah dan 2 Anaknya Tewas di Tangerang, Begini Kondisi Masing-masing saat Ditemukan Warga