TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang warga berinisial MRN tewas akibat tawuran antar pemuda di sekitar Krematorium Cilincing, tepatnya di RT 09/04 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (18/7/2020).

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara Kompol Wirdhanto Hadicaksono mengatakan korban merupakan seorang pedagang kerang yang kesehariannya berjualan di sekitar lokasi tawuran.

"Dia itu pekerjaan sehari-harinya sebagai tukang kerang," kata Wirdhanto, Jumat (24/7).

Namun demikian Wirdhanto menambahkan, MRN merupakan anggota dari kelompok Gang BS.

Korban tewas setelah ditusuk menggunakan celurit oleh HB, anggota kelompok Gang Buntu.

Baca: 4 Orang Pelaku Tawuran di Depok yang Ditangkap Masih di Bawah Umur, Tapi Tak Segan Bacok Orang

"Dia itu dari Gang BS. Ada korban satu lagi (MRF) terkena luka di tangan dari Gang Buntu," ucap Wirdhanto.

Pemicu Tawuran

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan tawuran antar pemuda itu dipicu hal sepele karena adanya saling ejek satu kelompok dengan lainnya.

“Jadi kejadian dipicu adanya saling mengejek antara dua kelompok tersebut,” ungkap Budhi.

Sementara itu dari kelompok Gang BS berinisial MRF juga menjadi korban setelah mengalami luka sayatan cukup dalam pada tangan kirinya.

Hanya saja nyawa MRF berhasil diselamatkan.

Baca: Pancing Tawuran Melalui Medsos, 2 Remaja Pembawa Senjata Tajam Ditangkap di Tambora

Empat pelaku tawuran yang menewaskan seorang korban pun ditangkap yakni berinisial HB (30), JP (21), ES (27), dan IK (30).

Mereka merupakan berasal dari dua kelompok yang berbeda.

Adapun tersangka HB, JP, serta ES merupakan anggota dari kelompok Gang Buntu. Sementara untuk tersangka IK berasal dari kelompok seteru tersangka lainnya yakni Gang BS.