Polisi Pastikan Tak Ada Jejak Orang Lain di TKP, Sidik Jari dan DNA Milik Yodi Pabowo
Semua barang di TKP hanya memperlihatkan sidik jari dan DNA milik Yodi. Polisi juga telah melakukan pengujian kepada orang-orang di sekeliling korban.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik kepolisian tidak menemukan jejak keterlibatan pihak lain dalam kasus kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Hal itu berdasarkan hasil penyelidikan sejumlah barang yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) seperti helm, motor, handphone, hingga pisau yang diduga digunakan untuk melukai korban.
Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengatakan bahwa semua hasil penyelidikan dan penyidikan selama kurang lebih dua minggu, hanya merujuk pada dugaan Yodi melakukan bunuh diri.
"(Penyidik) Tidak melihat kehadiran orang lain di sana (tempat kejadian perkara) berdasarkan hasil dari laboratorium forensik," kata Tubagus dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (25/7/2020).
Menurut Tubagus, semua barang di TKP hanya memperlihatkan sidik jari dan DNA milik Yodi.
Untuk meyakinkan hal itu, polisi telah melakukan pengujian kepada orang-orang di sekeliling korban.
"(Hasilnya) Tidak ada yang identik dengan apa yang tertinggal di TKP. Semuanya adalah milik korban," lanjut dia.
Polisi juga meminta keterangan sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian. Namun, tidak ada satupun yang mendengar keributan di sekitar tempat kejadian perkara.
Baca: Polisi Ungkap Sejumlah Fakta dan Barang Bukti Terkait Tewasnya Yodi Prabowo yang Diduga Bunuh Diri
Memang, ada dua orang yang memberikan kesaksian bahwa mereka mengaku melihat dua pria mencurigakan di malam Yodi tewas.
Namun dari hasil pendalaman polisi, dua pria misterius itu tidak ada hubungannya dengan kematian Yodi.
Tubagus mengatakan bahwa kedua pria yang diungkap saksi itu terlihat di Jl Inspeksi, Pesanggrahan sekitar pukul 02.00 WIB.
"Saya ketemu sama yang bersaksi bahwa pada pukul 02.00 WIB melihat dua orang yang pakai baju kerja, terus pakai jaket kupluk warna hijau. Saya temui yang bersangkutan, saya tanya 'Bapak lihat di mana, pada jarak berapa, jam berapa?'. Dia bilang lihat waktunya jam 02.00 (dini hari). Kalau berdasarkan orang yang ronda, motor sudah ditemukan dan berarti peristiwa itu (Yodi Prabowo diduga bunuh diri, red) sudah terjadi," kata Tubagus.
Dari segi posisi ditemukannya 2 pria mencurigakan itu, kata Tubagus, juga kecil kemungkinan bahwa kedua pria tersebut terlibat pada kematian Yodi.
Menurutnya, jarak antara lokasi tempat jenazah Yodi Prabowo ditemukan dengan dua pria yang dilihat warga tersebut tergolong jauh.
Baca: Diduga Bunuh Diri karena Depresi, Hasil Tes Yodi Prabowo Negatif HIV, Polisi Sebut Ada Penyakit Lain