Polri Jelaskan Alasan Perpanjang Sosialisasi Kebijakan Ganjil Genap di Jakarta
Total, ada 1.745 pengendara yang telah diberikan teguran dan edukasi untuk tidak mengulangi lagi.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menyampaikan alasan untuk memperpanjang sosialisasi pemberlakuan ganjil genap (Gage) di Jakarta hingga 10 Agustus 2020.
Menurut Sambodo, perpanjangan itu lantaran petugas masih banyak melihat banyaknya para pelanggar selama tiga hari terakhir pelaksanaan kebijakan Gage.
Kepolisian memutuskan untuk belum melakukan penilangan.
"Ternyata dari hasil evaluasi kita selama tiga hari sosialisasi hari Senin, Selasa dan Rabu itu ternyata masih banyak masyarakat yang melanggar dan beberapa pelanggar itu banyak yang belum tahu bahwa ganjil genap sudah berlaku," kata Sambodo di Jakarta, Kamis (6/8/2020).
Baca: Jenis Pelanggaran yang Paling Banyak Ditindak Selama Operasi Patuh Jaya 2020
Selama tiga hari sosialisasi, pihaknya bahkan melihat angka pengendara yang melanggar aturan kebijakan ganjil genap semakin tinggi.
Total, ada 1.745 pengendara yang telah diberikan teguran dan edukasi untuk tidak mengulangi lagi.
"Tiga hari sosialisasi angkanya semakin tinggi yang melakukan pelanggaran. Di hari pertama itu 369 pelanggaran, hari kedua 674 pelanggaran dan hari ketiga malah jadi 702 pelanggaran. Total semuanya menjadi 1.745 pelanggaran dalam waktu 3 hari ini," jelasnya.
Sambodo mengungkapkan mayoritas pelanggar tidak mengetahui bahwa kebijakan ganjil genap telah kembali berlaku sejak 3 Agustus 2020.
Ke depan, pihaknya tidak akan mentoleransi dan memberikan tindakan berupa penilangan bagi yang melanggar.
"Kita sosialisasinya sampai Minggu sehingga kita nanti akan mulai penindakan hari Senin tanggal 10 Agustus 2020," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya memperpanjang sosialisasi penerapan kebijakan pembatasan kendaraan ganjil genap (Gage) di sekitar DKI Jakarta hingga Minggu (9/8/2020) mendatang.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan kepolisian nantinya tidak akan menilang kendaraan yang masih melanggar kebijakan Gage.
Petugas akan menegur dan memberikan edukasi terkait adanya penerapan kembali ganjil genap di Jakarta.
"Sosialisasi sampai Minggu tanggal 9 Agustus," kata Sambodo saat dihubungi, Kamis (6/8/2020).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.