Rapat Pleno BPD Ardin Indonesia DKI Jakarta Putuskan Gelar Rapimda
Rapat pleno I BPD DKI Jakarta ini dihadiri para pengurus inti dengan menerapkan secara ketat protokol kesehatan dan jaga jarak.
Penulis: Johnson Simanjuntak
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat pleno Badan Pengurus Daerah Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distribusi (Ardin) Indonesia DKI Jakarta yang berlangsung Sabtu, (26/9), di Hotel Enso, Bekasi, memutuskan untuk menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DKI Jakarta paling lambat akhir tahun ini.
Dengan catatan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta sudah diperlonggar dan memungkinkan untuk menggelar Rapimda.
Keputusan ini diambil karena masih ada potensi penambahan kasus positif apabila PSBB kembali dilonggarkan.
“Sekarang akibat pandemi Covid 19 ini Pemerintah DKI masih menerapkan PSBB untuk menurunkan potensi penyebaran pandemi Covid -19."
"Kita berharap mudah-mudahan penurunan Covid-19 makin signifikan sehingga PSBB bisa diperlonggar dan Rapimda BPD Ardin Indonesia DKI Jakarta dapat kita laksanakan paling lambat akhir tahun ini, “ ujar Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distribusi (Ardin) Indonesia DKI Jakarta Oster P Rumbo, B.Sc dalam rilisnya, usai rapat pleno 1 BPD Ardin Indonesia DKI Jakarta.
Baca: Update Persebaran Corona di 34 Provinsi, DKI Jakarta Ada 1.171 Kasus Positif Baru
Oster mengatakan, dalam rapat pleno memang tidak bisa diputuskan tanggal dan bulan berapa gelar rapimda, sebab belum ada kepastian bahwa Pandemi Covid-19 menurun dan Pemerintah Daerah DKI mencabut PSBB.
Baca: PSBB DKI Jakarta Diperpanjang hingga 11 Oktober, Anies Minta Warga Tetap Berada di Rumah
“Mudah-mudahan tren penurunan pandemi Covid 19 di DKI Jakarta bisa terus ditekan sehingga akhir tahun ini atau paling lambat awal tahun 2021 kita sudah bisa menggelar Rapimda," harap Oster Rumbo.
Disamping menggelar agenda Rapimda, BPD Ardin Indonesia DKI Jakarta juga akan melakukan pembenahan menyeluruh termasuk untuk memperpanjang masa tugas para pengurus Ardin Indonesia di lima wilayah otoritas DKI Jakarta.
“ Masa bakti kepengurusan Ardin Indonesia di lima wilayah DKI Jakarta sudah berakhir, karena itu di rapat pleno kita putuskan bersama agar BPD Ardin Indonesia DKI Jakarta menerbitkan SK perpanjang bagi pengurus di lima wilayah sehingga keabsahan pengurus wilayah untuk menghadiri Rapimda mendatang tidak lagi menjadi hambatan.
BPD Ardin DKI Jakarta akan bekerja keras dan cepat melakukan konsolidasi serta menuntaskan program program yang akan dilaksanakan," tukas Oster P Rumbo.
Rapat pleno I BPD DKI Jakarta ini dihadiri para pengurus inti dengan menerapkan secara ketat protokol kesehatan dan jaga jarak.
Rapat pleno juga dihadiri Dewan Pertimbangan BPP Ardin Indonesia Amir yang meminta pengurus DKI Jakarta menjaga marwah Ardin Indonesia, dan Bery B Purba SH, MH sebagai Dewan Penasehat.
Bery B Purba mengatakan konsolidasi dan pembenahan BPD Ardin Indonesia DKI Jakarta ini didukung penuh Ketua Umum ARDIN Indonesia, Bambang Soesatyo, yang juga sebagai Ketua MPR RI Priode 2019-2024.