Jokowi Pilih Skala Mikro, Bagaimana Sikap Anies Baswedan Usai PSBB Ketat Jakarta Berakhir Hari Ini?
Minggu (11/10/2020) adalah hari terakhir Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat DKI Jakarta. Bagaimana sikap Anies selanjutnya?
Editor: Anita K Wardhani
"Strategi pembatasan berskala lokal baik itu di tingkat RT, RW, desa atau kampung sehingga penanganannya lebih detail dan bisa lebih fokus, karena dalam sebuah provinsi misalnya ada 20 kabupaten/kota tidak semuanya berada pada posisi merah," ujarnya.
"Sehingga penangannya tentu saja jangan digeneralisir, di sebuah kota atau kabupaten pun sama, tidak semua kelurahan, desa, kecamatan, mengalami hal yang sama merah semua, ada hijau, kuning, itu perlu treatment atau perlakuan berbeda," kata Jokowi dalam Rapat terbatas terbatas 'Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional' Senin (14/9/2020).
2. Grafik Terkini
Selama dua pekan PSBB ketat, bagaimana grafik kasus Corona di DKI Jakarta?
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di laman corona.dkijakarta.go.id pada Sabtu (10/10/2020), grafik Corona menunjukkan naik turun.
Dalam dua pekan, kasus baru harian Corona sempat turun di angka 807 kasus dan sempat naik hingga 1.430 kasus.
Baca: PSBB Mulai Tunjukkan Hasil, Anies Baswedan Klaim Penurunan Kasus Corona DKI: Jakarta Belum Merdeka
Baca: DKI Jakarta Masih Menjadi Provinsi Tertinggi Temuan Covid-19
Berikut kasus harian Corona DKI Jakarta selama dua pekan:
Grafik kasus harian Corona di Jakarta. Diakses, Sabtu (10/10/2020). (corona.jakarta.go.id)
27 September : 1.186 kasus
28 September: 807 kasus
29 September: 1.132 kasus
30 September: 1.059 kasus
1 Oktober : 1.153 kasus
2 Oktober: 1.098 kasus
3 Oktober: 1.165 kasus
4 Oktober: 1.430 kasus
5 Oktober: 822 kasus
6 Oktober: 1.007 kasus
7 Oktober: 1.340 kasus
8 Oktober: 1.009 kasus
9 Oktober: 972 kasus
Sementara kasus kematian menunjukkan trend peningkatan meski sempat ada trend penurunan.
Berikut kasus kematian harian selama dua pekan:
27 September: 13 orang
28 September: 12 orang
29 September: 14 orang
30 September: 13 orang
1 Oktober : 6 orang
2 Oktober: 3 orang
3 Oktober: 3 orang
4 Oktober: 18 orang
5 Oktober: 11 orang
6 Oktober: 1 orang
7 Oktober: 13 orang
8 Oktober: 19 orang
9 Oktober: 22 orang
3. Pimpinan DPRD Sebut PSBB Sia-sia karena Ada Demonstrasi
Pimpinan DPRD DKI Jakarta menyoroti adanya sejumlah aksi unjuk rasa di Ibu Kota yang menentang persetujuan Omnibus Law oleh DPR RI pada Senin (5/10/2020) lalu.
Legislator memandang demonstrasi yang berkepanjangan membuat pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang dilakukan DKI menjadi sia-sia.
Pasalnya, berkerumun peserta unjuk rasa dapat memicu penularan sekaligus penyebaran virus corona atau Covid-19.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.