Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pabrik Sepatu di Cikupa Tutup, PHK Ribuan Karyawan, 22 Pabrik Lain di Kab Tangerang Bernasib Sama

Pabrik sepatu di Kab Tangerang terpaksa PHK 1800 karyawan karena dampak pandemi, 22 pabrik lainnya di Kab Tangerang bernasib sama, gulung tikar.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Pabrik Sepatu di Cikupa Tutup, PHK Ribuan Karyawan, 22 Pabrik Lain di Kab Tangerang Bernasib Sama
Net
ilustrasi korban phk 

TRIBUNNEWS.COM, CIKUPA - Pabrik sepatu di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang terpaksa gulung tikar imbas dari dampak Covid-19.

Akibatnya, sebanyak 1.800 karyawannya terpaksa menerima Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

Kepala Seksi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI) Disnaker Kabupaten Tangerang, Hendra mengaku sudah mendapatkan laporan tersebut.

Ia menjelaskan kalau proses PHK akan dilakukan secara bertahap hingga akhir November 2020.

Seorang buruh PT Victory Chingluh, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang memposting foto dan menuai sorotan dari masyarakat.
Seorang buruh PT Victory Chingluh, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang memposting foto dan menuai sorotan dari masyarakat. (TribunNewsmaker.com Kolase/ Warta Kota/Andika Panduwinata)

"Betul ada laporan soal PHK, sudah masuk ke kami dan memang pabrik sepatu tersebut tutup karena rugi," ujar Hendra saat dikonfirmasi, Jumat (6/11/2020).

"Untuk PHK sendiri, sudah dilakukan perusahaan sejak pertengahan Oktober 2020, sampai akhir bulan ini," tambah dia lagi.

Menurutnya, pabrik sepatu tersebut sudah lama berada di wilayah Kabupaten Tangerang.

Berita Rekomendasi

Sayang, pabrik itu harus angkat kami karena tidak bisa menghidupi karyawannya lantaran penurunan penjualan.

"Untuk merk dari pabrik sepatu itu tidak bisa kami sebutkan, yang pasti cukup ternama, tapi karena kondisi yang ada terpaksa tutup," kata Hendra.

Baca juga: PHK Karyawannya karena Usaha Karaoke di DKI Tutup 8 Bulan, Inul Daratista: Maaf Ya

Baca juga: Banyak Buruh Kena PHK Bupati Tangerang Berharap UU Cipta Kerja Segera Diberlakukan

Ternyata, tidak hanya pabrik sepatu itu yang terdampak Covid-19.

Pasalnya, ada 22 pabrik lainnya di Kabupaten Tangerang yang juga bernasib sama.

"Kalau dari data kita sejak pandemi Covid-19 ini, ada 23 perusahaan yang sudah tutup atau cabut dari Kabupaten Tangerang," ungkap Hendra.

Dari puluhan pabrik yang tutup kurang lebih sudah terdapat 3.000 pekerja yang terdampak PHK dan 9.000 pekerja yang dirumahkan.

"Total ada 12 ribu pekerja yang terdampak karena pabriknya tutup, atau pengurangan karyawan. Adanya hal ini, kami tetap meminta kepada perusahaan untuk bisa memenuhi kewajibannya kepada para pekerja dalam hal pemutusan atau pemberhentian sementara," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pabrik Sepatu Ternama di Tangerang Gulung Tikar, 1.800 Karyawannya Putus Kerja

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas