Ketua MWA UI Saleh Husin Ajak Penyintas Covid-19 Donor Plasma Konvalesen
Kebutuhan akan darah plasma konvalesen dari para penyintas di masa pandemi Covid-19 sangat tinggi.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia (MWA UI) Saleh Husin mendonorkan darah plasma konvalesennya untuk menolong para pasien Covid-19.
Donor plasma konvalesen tersebut dilakukan Saleh Husin dalam kegiatan bertajuk 'Menjadi Pahlawan Di Tengah Pandemi' yang diselenggarakan Perempuan Jenggala (PJ) bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) di areal golf course Pondok Indah, Jakarta, Kamis (11/2/2021).
Dalam kesempatan itu, Saleh Husin mengajak para penyintas Covid-19 untuk mendonorkan plasma konvalesen.
Baca juga: Kemenkes Minta Rumah Sakit Siapkan Pendonor Plasma Konvalesen
Kebutuhan akan darah plasma konvalesen di masa pandemi Covid-19 sangat tinggi.
"Kebutuhan akan darah sangat besar untuk menolong orang yang sakit, apalagi dimasa pandemi Covid-19 saat ini dimana banyak pasien yang tentu sangat membutuhkan. Baik untuk donor darah reguler maupun donor darah plasma konvalesen untuk pasien Covid-19," ucap Saleh Husin dalam keterangannya.
Donor plasma konvalesen merupakan metode imunisasi pasif yang dilakukan dengan memberikan plasma orang yang telah sembuh dari Covid-19 kepada pasien Covid-19 sedang dirawat.
Baca juga: Satgas Covid-19: RSD Wisma Atlet Ditetapkan Jadi Bank Plasma Konvalesen
Saleh Husin berharap agar darah yang didonorkan bermanfaat, khususnya untuk kesembuhan para pasien Covid-19.
"Terima kasih buat Perempuan Jenggala yang sudah menginisiasi acara ini sehingga dapat menambah stok darah di Palang Merah Indonesia," ujar Saleh Husin yang kini juga menjabat sebagai Managing Director Sinarmas.
Ketua Umum Perempuan Jenggala Vicky W Kartiwa menegaskan bahwa Perempuan Jenggala mendukung donor darah plasma konvalesen.
Seperti diketahui, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia kembali meminta para penyintas Covid-19 bersedia mendonorkan plasma konvalesen menyusul besarnya kebutuhan pasien yang sedang berjuang sembuh.
Bahkan, kedua lembaga ini sejak Januari 2021 telah mencanangkan gerakan nasional donor plasma konvalesen.
"Sebagai penyintas, mendonorkan plasma konvalesen merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena telah sembuh dan juga membantu penderita lainnya agar pulih,” tutur Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo di Jakarta, Senin (8/2/2021).