TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengapresiasi advokat Natalia Rusli SH, MH (c), CLA dan Master Trust Law Firm yang telah berpartisipasi memberikan bantuan beasiswa kepada anak keluarga anggota kepolisian yang meninggal akibat Covid-19.

Bantuam beasiswa diberikan hingga jenjang Strata Sarjana (S1) dan Master Sarjana (S2).

Ungkapan terimakasih Kapolda Fadil Imran disampaikan saat meninjau Kampung Tangguh Jaya yang berada di RW 08 Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Kapolda menyambut baik dan memberikan apresiasi penuh atas dukungan advokat Natalia Rusli yang telah peduli memberikan dukungan beasiswa tersebut.

"Terimakasih saya ucapkan kepada Ibu Natalia atas sumbangsih dan dukungannya buat masyarakat di tengah pademi Covid-19," tutur Fadil Imran dalam kunjungannya di Tangerang Selatan, Jumat kemarin.

Dukungan kepedulian beasiswa pendidikan diberikan Advokat Natalia Rusli kepada dua orang anak, yakni Alma P Renata dan Pendy Setyawan.

Alma P Renata yang bercita-cita jadi pengacara adalah anak dari Iptu Lasiran, SH yang menjabat sebagai Kanit idim 2 Satreskrim Polres Tangerang Selatan.

Sedangkan Pendy Setyawan merupakan anak dari Aiptu Wasis Kampanyono dengan jabatan terakhir sebagai BA Satlantas Polres Tangerang Selatan. Selepas kepergian orang tuanya Pendy Setyawan berniat ingin melanjutkan jejak profesi ayahnya menjadi polisi.

Advokat Natalia Rusli mengaku terharu sekaligus bangga mendengar penuturan cita-cita mulia kedua 'anak asuhnya' itu. 

"Saya mewakili Master Trust Law Firm, memberikan support kepada para anggota kepolisian yang meninggal karena Covid-19, semoga dengan mengawali pergerakan ini banyak orang yang ikut terinspirasi membantu meringankan beban para anak-anak yang masih membutuhkan biaya khususnya bidang pendidikan," tutur Advokat Natalia Rusli yang sekaligus founder dari Master Trust Law Firm.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengunjungi Kampung Tangguh Jaya yang berada di RW 15, Bojong Nangka, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang dan Kampung Tangguh Jaya yang ada di RW 15 Kelurahan Bojong Nangka, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. 

Fadil Imran dan sejumlah pejabat utama Polda Metro Jaya tiba di lokasi sekitar pukul 15.15 WIB, Jumat (26/2/2021). Terlihat hadir diantaranya Diresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa dan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanuddin serta Kapolsek Kelapa Dua AKP Muharam Wibisono. 

Dalam kunjungannya Fadil Imran mengecek ruang isolasi mandiri dan menyapa para warga yang isoman secara virtual. "Ada yang mau disampaikan nggak, Bu?" tanya Fadil kepada seorang ibu, Anah, yang isolasi mandiri.

"Kita sekeluarga mengucapkan terima kasih atas segala bantuannya, supportnya, Pak," ujar Anah.

Fadil lantas mendoakan para warga yang sedang menjalani isoman itu segera lekas sembuh. Fadil juga berharap warga saling membantu dalam menghadapi pandemi Covid -19.

"Doa kami semua yang ada di sini mendoakan semoga cepat sehat. Mudah-mudahan kebersamaan kita dalam menghadapi Covi-19 ini bisa terus kita pelihara," kata Fadil. 

Perlu diketahui, Kampung Tangguh Jaya yang berada di RW 15, Bojong Nangka, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang ini merupakan binaan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya.

Selain di tempat ini, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya juga membangun Kampung Tangguh Jaya di RW 08 Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan; dan RW 12 Pamulang Barat, Pamulang, Tangsel.

Program Kampung Tangguh Jaya ini digagas oleh Irjen Fadil Imran. Sudah ada ratusan Kampung Tangguh di Jadetabek, khususnya di wilayah zona merah Covid-19.

Strategi Kampung Tangguh ini untuk menekan penyebaran Covid-19 dengan upaya 3T, yakni testing(pemeriksaan), tracing (penelusuran kontak), dan treatment (perawatan/isolasi).