Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Trauma Kilang Minyak Meledak, Warga Sukaurip Minta Pertamina Membeli Rumahnya

Daina Rahmadani (32), menjadi salah seorang warga desa Sukaurip yang memiliki inisasi untuk mengikhlaskan rumahnya untuk dibeli pihak Pertamina.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Trauma Kilang Minyak Meledak, Warga Sukaurip Minta Pertamina Membeli Rumahnya
Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
Daina Rahmadani (32) warga desa Sukaurip, Blok Wisma Jati, Kecamatan Balongan, Indramayu, Jawa Barat, yang rumahnya berdampak parah akibat ledakan Kilang minyak milik PT Pertamina, Selasa (30/3/2021) 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU - Warga Desa Sukaurip, Kecamatan Balongan, Blok Wisma Jati, Indramayu, Jawa Barat, meminta PT. Pertamina (Persero) untuk bersedia membeli aset rumahnya karena trauma atas kejadian ledakan Kilang minyak, Senin (29/3/2021) dini hari.

Daina Rahmadani (32), menjadi salah seorang warga desa Sukaurip yang memiliki inisasi untuk mengikhlaskan rumahnya untuk dibeli pihak Pertamina.

Pasalnya, di rumah tersebut hanya tinggal Ibu dari Daina seorang diri, yang di mana letak rumahnya hanya berjarak sekitar 200 Meter dari lokasi kejadian.

Sedangkan, dirinya saat ini tinggal bersama sang suami di Kota Indramayu yang jaraknya cukup jauh dari kediaman ibunda.

"Pengennya kami gitu tanahnya diganti rugi aja semuanya di bayarin Pertamina dan kita bisa beli lagi yang baru, jauh-jauh deh dari sini soalnya memang gak aman," tutur perempuan yang akrab disapa Nana kepada Tribunnews.com, Selasa (30/3/2021).

Situasi terkini kondisi di Desa Sukaurip, Kecamatan Balongan, Indramayu Jawa Barat, yang lokasinya hanya berjarak 500 Meter dari kejadian ledakan Kilang minyak yang dioperasikan Pertamina RU VI, Selasa (30/3/2021)
Situasi terkini kondisi di Desa Sukaurip, Kecamatan Balongan, Indramayu Jawa Barat, yang lokasinya hanya berjarak 500 Meter dari kejadian ledakan Kilang minyak yang dioperasikan Pertamina RU VI, Selasa (30/3/2021) (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Terlebih kata Nana, kondisi ibundanya itu sudah lansia, bahkan saat Kilang minyak milik Pertamina itu meledak, sang ibu sempat terjatuh karena berupaya lari dan menjauh dari rumah.

Berita Rekomendasi

Akibatnya kata dia, kini ibundanya yang bernama Sutiah itu sudah tidak kuat berdiri lama karena nyeri di lututnya masih terasa.

Imbas dari kejadian tersebut juga, kini sang ibunda menjadi mudah panik dan trauma akan adanya ledakan.

"Ibu juga jadi lebih sensitif pendengarannya, kalau dengar kencang sedikit langsung panik, trauma dia," ungkapnya menahan sedih.

Rumah Nana juga menjadi salah satu yang berdampak cukup parah, beberapa kaca jendela rumahnya pecah, hingga lantai terangkat.

Bahkan, atap rumahnya juga sebagian besar runtuh karena goncangan yang kuat saat terjadinya ledakan.

Alhasil, saat hujan yang mengguyur daerah Balongan terjadi sejak dini hari tadi, membuat seluruh ruangan di dalam rumah Nana tergenang air.

Baca juga: Sutiah Terjatuh Saat Larikan Diri dari Ledakan Kilang Balongan: Kayak Mengejar Apinya, Panas

"Pas semalam kan ujan ternyata genteng-genteng rumahnya pecah jadi ambruk jadi bocor semua, kasur-kasur basah semua," tutur Nana.

Situasi terkini pasca ledakan Kilang minyak yang dioperasikan Pertamina RU VI di Kecamatan Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (30/3/2021)
Situasi terkini pasca ledakan Kilang minyak yang dioperasikan Pertamina RU VI di Kecamatan Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (30/3/2021) (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Namun, Nana tidak pengin memaksakan hasil keputusan pihak Pertamina untuk mengabulkan permintaannya.

Dirinya hanya berharap hal itu terjadi, tetapi jika tidak, maka pihak Pertamina diminta untuk memperbaiki kontrol yang ada di dalam pengoperasian Kilang minyak tersebut

Agar hal serupa tidak kembali terjadi di kemudian hari.

"Terpenting jangan ada kebocoran-kebocoran lagi, soalnya kayanya bertahun-tahun juga bocor meski sedikit, tapi yang kejadian itu bener-bener baunya menyengat banget," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas