Ada Pocong Keliling Rumah Warga di Cisauk, Cari Pemudik yang Kembali Tanpa Swab Test
Warga sekitar Cisauk Tangerang Selatan (Tangsel) dihebohkan dengan pocong berkeliling di seputaran rumah warga.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Warga sekitar Cisauk Tangerang Selatan (Tangsel) dihebohkan dengan pocong berkeliling di seputaran rumah warga.
Pocong ini adalah inovasi yang dilakukan Polsek Cisauk, Polres T dalam menyosialisasikan pentingnya swab test atau tes Covid-19 bagi para pemudik yang kembali.
Aparat Polsek Cisauk menggunakan sosok "pocong" yang ditakuti masyarakat.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya Minta Warga Bawa Surat Swab Tes Covid-19 Sebelum Kembali ke Jakarta
Baca juga: Polres Tangsel Bakal Gelar Swab Antigen Acak ke Pemudik yang Kembali ke Wilayahnya
Sesaorang dipakaikan kostum pocong, berupa kain putih yang diikat sedemikian rupa.
Wajah "pocong" tersebutpun di poles agar terlihat menyeramkan.
Bagian mata sengaja dihitamkan, sementara bagian wajah lain sengaja didandani lebih putih agar terkesan pucat seperti jenazah sungguhan.
Lalu, "pocong" tersebut dibawa keliling wilayah hukum Polsek Cisauk menggunakan mobil bak terbuka.
Hantu tersebut hanya berdiri diam, tidak bersuara dan bergerak.
Tugasnya hanya berdiri di bak terbuka agar terlihat warga.
Sementara, aparat di kursi depan mobil menyampaikan sosialisasi tes Covid-19 menggunakan pelantang suara.
Baca juga: Pemudik yang Balik ke Jakarta akan Diisolasi Jika Hasil Tes Antigen Covid-19 Reaktif
Baca juga: Gudang Penyimpanan Benur di Cisauk Digerebek, Total Ada 85 Ribu Benih
"Kita bersama tiga pilar terus memasifkan sosialisasi pentingnya test swab antigen terhadap pemudik yang masuk ke wilayah hukum Polsek Cisauk," kata Kapolsek Cisauk, AKP Fahad, dalam keterangan resminya yang dikonfirmasi Senin (17/5/2021).
Fahad menyampaikan, bagi para pemudik bisa mendatangi Mapolsek Cisauk, atau Pos Operasi Ketupat di Muncul, Kecamatan Setu, Tangsel untuk swab test antigen gratis.
Fahad juga menjelaskan, makna sosok "pocong" yang digunkannya itu adalah untuk menyimbolkan korban paparan Covid-19.