Spanduk Warga Minta Pemudik Swab dan Isolasi Mandiri Bermunculan di Tangsel, Bekasi dan Jakarta
Spanduk berisi permintaan agar pemudik swab antigen dan isolasi mandiri tidak hanya menghiasi ibu kota tapi juga daerah penyangga Tangsel dan Bekasi.
Penulis: Theresia Felisiani
Warga berharap dipasangnya spanduk tersebut bisa meningkatkan kesadaran pemudik untuk melakukan tes swab antigen sebelum kembali ke kawasan Jatisampurna.
"Harapannya menciptakan rasa rasa bersalah bagi pemudik yang kembali apabila tidak lakukan swab antigen," tuturnya.
Dirga juga meminta warga agar pro-aktif melaporkan temuan pemudik yang kembali ke Jatisampurna, kepada petugas kelurahan, kecamatan atau kepolisian.
Hal itu dikarenakan warga yang ditengarai melakukan mobilisasi mudik, tak melapor kepada pihak RT dan RW sehingga petugas tak memiliki data terkait jumlah pemudik di kawasannya.
"Terkait data pemudik, tidak ada angka pasti karena warga yang mudik tidak melapor ke petugas. Jadi kami harap, warga setempat melakukan pengawasan dan pelaporan bila ditemukan pemudik yang telah kembali tanpa swab test antigen," ujar Dirga.
Dirga menambahkan larangan mobilisasi mudik merupakan kebijakan pemerintah sehingga ia berharap masyarakat bisa mematuhi aruran guna mengantisipasi penyebaran Covid-19.
"Apapun alasannya larangan mudik ini adalah bentuk kebijakan pemerintah dengan dasar kepentingan kesehatan bagi kita semua. Jadi dimohon kepada seluruh masyarakat agar sadar akan kebijakan pemerintah ini," katanya.
Kapolda Metro : Pemudik yang Balik ke Jakarta Diminta Bawa Hasil Negatif Tes Swab Antigen
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengimbau pemudik yang hendak balik ke Jakarta untuk mempersiapkan hasil negatif tes swab antigen atau PCR.
"Saya juga mengimbau kepada masyarakat yang akan balik ke Jakarta agar mempersiapkan diri dengan menyiapkan surat keterangan bebas Covid-19, baik dari hasil swab antigen maupun dari hasil PCR test," ujar Fadil di cek poin KM 34 Tol Jakarta-Cikampek, Kabupaten Bekasi, Minggu (16/5/2021).
Fadil menjelaskan hasil swab test dan PCR sebagai bukti seseorang terbebas dari Covid-19, akan mempermudah petugas dalam melakukan pengecekan di cek poin.
Pemudik yang telah mengantungi hasil negatif juga diperbolehkan untuk melanjutkan perjalanan tanpa harus dilakukan pemeriksaan swab test secara random sampling.
"Sehingga nanti memudahkan perjalanan kepada masyarakat yang akan kembali ke Jakarta," ungkapnya.
Namun demikian, Fadil memastikan bahwa petugas juga akan memeriksa keaslian surat-surat hasil negatif yang dikantungi masyarakat.