TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Helikopter latih disebut sempat mengalami masalah sebelum akhirnya jatuh di Danau Buperta, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Jumat (28/5/2021) pagi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan helikopter latih jenis Kobindo R44 tersebut mengangkut dua penumpang.

"Dua penumpang, baik pelatih dan siswanya berhasil selamat," kata Kombes Pol Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jumat sore.

Menurutnya, sebelum jatuh di danau, helikopter sempat berputar sebanyak 3 kali di sekitar lokasi kejadian.

"Setelah 3 kali putar di atas rawa (Danau Buperta) tersebut, menurut saksi, ada trouble dan jatuh di rawa itu," kata Yusri.

Baca juga: Polisi: Helikopter Latih R44 Jatuh di Danau Buperta, 2 Orang Selamat

Terpisah, Alex, seorang saksi mata mengatakan sebelum jatuh, helikopter tersebut nampak beberapa kali berputar di tepi danau.

Tak lama kemudian, helikopter tersebut pun semakin terbang rendah dan jatuh ke dalam danau.

"Sempat berputar, terus gak lama jatuh. Gak meledak kok. Mesinnya juga masih hidup saat jatuh ke danau," katanya di lokasi kejadian, Jumat (28/5/2021).

Baca juga: Polisi: Yang Jatuh di Danau Buperta Depok Adalah Helikopter Latih Jenis Kobindo R44

Alex mengatakan, diduga pilot helikopter 'sengaja' menjadikan danau tersebut sebagai lokasi pendaratan darurat.

"Kayak sengaja ngejatuhin di danau, soalnya terbangnya sudah rendah banget," katanya.

Saat ini, bangkai helikopter tersebut masih berada di dalam Danau Buperta, sementara petugas kepolisian nampak berjaga dan garis polisi pun telah terpasang.

Penulis: Dwi Putra Kesuma

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Helikopter yang Jatuh di Cimanggis Depok Diduga Sengaja Mendarat Darurat di Danau