Jono Temukan Mayat Bayi dan Ari-arinya Tersangkut Bebatuan di Pemancingan Dekat Sungai Cimahpar
Temuan mayat bayi gegerkan warga Kampung Pajeleran Gunung, Cibonong, saat ditemukan ari-ari masih menempel di tubuh bayi, kepalanya masih kemerahan.
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, CIBINONG - Mayat bayi ditemukan tersangkut di antara bebatuan sebuah saluran air Sungai Cimahpar dekat sebuah area pemancingan Jenggot Pancing.
Temuan ini membuat gempar warga Kampung Pajeleran Gunung, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (17/6/2021).
Warga pun berduyun-duyun mendatangi lokasi untuk melihat dari dekat kondisi mayat bayi hingga proses evakuasinya.
Mayat Bayi Ditemukan oleh Jono
Pekerja di pemancingan Jenggot Pancing, Jono (48) mengatakan bahwa sesosok mayat bayi ini tak sengaja dia temukan di sungai saat membuat saluran untuk pemancingan.
"Ditemuinnya tadi sekitar jam 10.45 WIB," kata Jono kepada TribunnewsBogor.com.
Pantauan TribunnewsBogor.com, adanya temuan mayat ini membuat warga kampung setempat ramai berdatangan ke lokasi ingin melihat lebih dekat.
Termasuk petugas aparat setempat yang juga datang untuk mengevakuasi mayat bayi tersebut setelah menerima laporan.
Terpantau, mayat bayi malang ini dievakuasi oleh aparat setempat sekitar pukul 12.20 WIB dan dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans.
"Masih ada ari-arinya, kayaknya laki-laki. Ini baru pertama kejadian nemu mayat bayi di sini," ungkap Jono.
Keterangan Saksi Mata
Sesosok mayat bayi gegerkan warga Kampung Pajeleran, RT 03/07, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (17/6/2021).
Mayat bayi ini pertamakali ditemukan sekitar pukul 10.45 WIB oleh Jono (48), karyawan Jenggot Fishing, sebuah tempat pemancingan umum dekat sungai lokasi penemuan mayat.
Jono menceritakan awalnya dia sedang menggali tanah untuk saluran bak kontrol saluran ke kolam pemancingan.
Jono mengaku sempat memeriksa sumbatan aliran air sungai karena adanya beberapa sampah yang tersangkut.
"Saya mastiin aja, ini boneka atau apa, gitu," kata Yono kepada TribunnewsBogor.com.
Baca juga: Penemuan Mayat Bayi di Tangerang, Dibuang di Tempat Sampah, Ada Amplop Berisi Nama si Bayi dan Uang
Setelah curiga itu mirip bayi, dia langsung memanggil warga lain yang tengah memancing ikan.
Jono mengajak warga lain untuk memastikan bersama-sama terkait sosok yang tersangkut di bebatuan aliran Sungai Cimahpar tersebut.
"Bareng-bareng ke situ, baru yakin. Kaget, langsung gemetaran saya, mau makan aja sampai gak jadi," kata Yono.
Mayat Bayi Berwarna Kemerahan, Masih Ada Ari-arinya
Dia menjelaskan bahwa sosok bayi tersebut masih memiliki warna kemerahan di bagian kepalanya serta masih lengkap dengan ari-arinya.
"Itu jam 11.00 WIB kurang seperempat lah kurang lebihnya. Langsung lapor RW, dateng jam 11.30 WIB sama Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Terus warga lain pada dateng, jadi rame," katanya.
Temuan sosok mayat bayi ini juga tak disangka-sangka pemilik pemancingan, Nursidin (43) alias Bang Jenggot kali beru pertama kali terjadi di kawasan itu.
Dia menduga bahwa mayat bayi tersebut belum lama tersangkut di bebatuan sungai dekat pemancingannya setelah hanyut terbawa aliran air.
"Yono kerja dari pagi, orang pada mancing dia kerja di sini, tapi ketahuannya jam 11.00 WIB-an kurang. Saya juga jam 08.00 WIB bersih-bersih gak ada (mayat bayi)," kata Nursidin.
Dia menuturkan bahwa kondisi mayat bayi yang bikin geger sekampung itu belum menimbulkan bau busuk sehingga tidak sampai menggangu warga yang mancing ikan.
Mayat Bayi Diperkirakan Berusia Satu Hari
Sesosok mayat bayi gegerkan warga Kampung Pajeleran, RT 03/07, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (17/6/2021).
Mayat bayi ini ditemukan tersangkut di antara bebatuan sebuah saluran air Sungai Cimahpar dekat sebuah tempat pemancingan umum Jenggot Fishing.
"Penemuan pada pukul 10.45 WIB. Jenis kelaminnya laki-laki, diperkirakan umur satu hari," kata Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalur Menikung Sarangan Cemoro Sewu Tewaskan Bayi Berusia 7 Bulan
Yunli menjelaskan bahwa mayat bayi tersebut ditemukan warga yang sedang menggali bak kontrol saluran ke kolam pemancingan.
"Dia melihat di kali Cimahpar ada sosok bayi hanyut dan tersangkut," ungkapnya.
Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengungkap siapa dalang di balik mayat bayi yang diduga dibuang orangtuanya ini.
"Jenis kelaminnya laki-laki, diperkirakan umur satu hari," tambah Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com. (tribun network/thf/TribunnewsBogor.com)