Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Bertambah 705 dalam 24 Jam, Ketersediaan Tempat Tidur Sisa 723
Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Kemayoran bertambah 705 pasien dalam 24 jam terakhir, kini ketersediaan tempat tidur tinggal 723 buah.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, hampir penuh.
Hal itu disampaikan oleh Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet, Letkol M Arifin, dalam video yang diunggah kanal YouTube KompasTV, Kamis (24/6/2021).
Dikatakan Arifin, kapasitas tempat tidur di RSD Wisma Atlet sudah terisi 90,22 persen.
Dengan demikian ketersediaan tempat tidur kini tersisa 9,78 persen atau 723.
"Pukul 06.00 pagi tadi memang dilaporkan kondisi kita hampir penuh, artinya sudah terisi 90,22 persen."
"Ini benar-benar menjadi peringatan kita bersama. Jadi tinggal sisa bed (tempat tidur) 9,78 persen, atau sisa bed-nya 723," jelas Arifin.
Baca juga: 90 Persen Kasus Baru Covid-19 di Uni Eropa akan Didominasi Varian Delta
Baca juga: Mengenal Varian Delta, Covid-19 Varian Terbaru yang Lebih Mudah Menular
Tersisanya 723 tempat tidur di Wisma Atlet merupakan akibat dari penambahan dengan jumlah cukup tinggi.
Dalam 24 jam terakhir, lanjut Arifin, ada penambahan pasien Covid-19 sebanyak 705 orang.
"Kemarin masuk pasien dalam 24 jam, sehari, ada 705," kata Arifin.
Sehingga, jika hari ini ada penambahan dengan jumlah di atas 700 lagi, maka Wisma Atlet akan penuh.
Arifin menambahkan, Wisma Atlet kini hanya diperuntukkan bagi pasien yang mengalami gejala serta yang memiliki penyakit bawaan (komorbid).
Sedangkan untuk pasien tanpa gejala (OTG) akan dialihkan ke Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, untuk menjalani isolasi mandiri.
Sementara itu, berdasarkan laporan jurnalis KompasTV, penambahan pasien di Rusun Nagrak meningkat hampir 2 kali lipat.
Sebelumnya ada 121 pasien OTG menjalani isolasi mandiri, tetapi pada Rabu (23/6/2021) malam, naik menjadi 232 pasien.