Cerita Pemulung di Jakarta Sempat Deg-degan Saat Rumahnya Disambangi Polisi Jelang HUT Bhayangkara
Ani, seorang pemulung di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, sempat khawatir ketika rumahnya didatangi sejumlah polisi yang hendak memberkan Bansos.
Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ani, seorang pemulung di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, mengaku sempat khawatir ketika rumahnya didatangi sejumlah polisi, Minggu (27/6/2021).
Padahal kedatangan polisi ke rumahnya untuk memberikan paket Sembako dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-75.
Wanita berusia 50 tahun tersebut mengatan dirinya kerap mengais rezeki dengan menjadi pemulung hingga kuli bersih-bersih.
“Kerjanya kadang mungut kadang ngamen, nyuci piring, bersih-bersih,” kata Ani.
Ketika polisi mendatangi kediamannya, Minggu pagi hatinya langsung gelisah.
“Aduh rasanya deg-degan tuh, takut. Takutnya dikira mau bongkar-bongkar," ujarnya.
Namun, kekhawatirannya pun seketika berubah menjadi kebahagian.
Baca juga: HUT Bhayangkara, Kapolri Akselerasi Penanganan Covid-19 Targetkan Vaksinasi 1 Juta Orang Per Hari
Ternyata polisi yang menyambangi kediamannya dalam rangka mengantarkan paket Sembako.
"Rasanya senang, bersyukur, dibantu, orang-orang susah dibantu,” ujar Ani.
Mengenai HUT Bhayangkara ke-75, Ani berdoa agar kepolisian Indonesia selalu berjaya.
“Harapannya semoga sukses, tetap jaya,” ujarnya.
Polri menggelar bakti sosial serentak menjelang HUT Bhayangkara ke-75.
Berbagai lapisan masyarakat tak luput dari Baksos yang digelar Polri.
