Maling HP di Bekasi Diikat di Tiang Bendera
Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Tamat Suryani mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (27/6/2021) kemarin.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Sejak kemarin muncul video di media sosial seorang pria diduga maling handphone (HP) diikat di tiang bendera.
Setelah ditelusuri, peristiwa itu terjadi di daerah Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @info_pondokgede itu terlihat pria jaket berwarna hitam, celana jeans berwarna biru menangis sambil kedua tangannya diikat di tiang bendera.
Kedua tangannya diikat kebelakang, tali tiang bendera tempat dia diikat terlihat melilit bagian tubuh dan lengannya.
Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Tamat Suryani mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (27/6/2021) kemarin.
"Kejadian kemarin, yang diikat merupakan pelaku penjambretan HP di daerah Pondok Melati, lalu berhasil ditangkap warga," kata Tamat saat dikonfirmasi, Senin (28/6/2021).
Aksi jambret dilakukan tersangka di sebuah toko di daerah Pasar Kecapi, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi.
"Korban pemilik HP sedang tidur di dalam toko, tiba-tiba pelaku masuk dan mengambil HP yang tengah diletakkan di atas meja," ucapnya.
Baca juga: Ketahuan Mencuri, Maling Terjebak Tak Bisa Kabur karena Sudah Dikepung, Berakhir Babak Belur
Aksi pelaku kemudian diketaui korban, ia lantas berusaha mengejar sambil berteriak hingga mengundang perhatian warga.
"Langsung dikejar sama warga, lalu tertangkap sehingga terjadilah seperti yang ada pada video, petugas patroli langsung tiba di ke lokasi dan mengamankan tersangka," terangnya.
Akibat perbuatannya, tersangka kini mendekam di tahanan mapolsek dengan ancaman Pasal 363 KUHP tentang pencurian ancaman hukuman paling lama 5 tahun penjara.
