13 Hari Hilang Diculik Anak Punk hingga ke Jepara, Bocah Ciputat Akhirnya Kembali ke Rumah
Acong akhirnya bersedia melepaskan Raihan dengan syarat tidak diviralkan ke media sosial, dan tidak membawa-bawa polisi.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Raihan, bocah 14 tahun asal Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) yang dibawa kabur anak punk, telah kembali ke rumah pada Kamis (26/8/2021).
Raihan berhasil dijemput Mayank, kakaknya di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dengan naik bus, Rabu (25/8/2021).
Kepada TribunJakarta.com, Mayank menceritakan proses penjemputan Raihan.
Awalnya ia dihubungi Acong, anak punk yang diduga menculik Raihan.
Baca juga: Anak Punk yang Bawa Kabur Bocah 13 Tahun asal Ciputat Diburu, Pencarian Difokuskan di 2 Daerah Ini
Acong akhirnya bersedia melepaskan Raihan dengan syarat tidak diviralkan ke media sosial, dan tidak membawa-bawa polisi.
"Saya info ke nomor yang sebelumnya Acong pakai untuk hubungi saya. Saya bilang, saya lagi jalan ke terminal Mangkang untuk jemput adik saya," ujar Mayank melalui aplikasi pesan singkat.
"Dia (Acong) langsung telepon saya, dan minta saya datang ke Terminal Jepara. Saya ikuti semua maunya dia, karena ya itu Mas, tujuan saya asal adik saya selamat," kata Mayank.
Mayank sangat sinis memandang Acong yang mengantarkan adiknya dengan keadaan mabuk.
Kendati demikian, ia sangat senang bisa kembali memeluk Raihan yang 13 hari menghilang.
"Sampai di Terminal Jepara jam enam sore, Acong antar adik saya dengan keadaan mabuk. Teler parah, ngomongnya ngelantur enggak jelas. Tapi Alhamdulillah, ini semua sudah berakhir, adik saya sudah kembali," ujar Mayank.
Baca juga: Anak Punk Diduga Culik Bocah 13 Tahun di Ciputat, Terlacak di Jepara
Tanpa memikirkan lebih panjang, meskipun menyimpan amarah membara, Mayank meninggalkan Acong begitu saja.
Ia lantas membawa adiknya pulang naik bus ke Ciputat.
Sesampainya di Terminal Lebak Bulus, Mayank dan Raihan dijemput aparat Polsek Ciputat Timur.
Raihan harus memberikan keterangan setelah akhirnya kembali pulang, karena kasusnya sudah dilaporkan ke Polsek.