2 WNA asal Afrika Selatan dan Portugal jadi Korban Tewas Kebakaran Lapas Tangerang
Menkumham Yasonna Laoly menyebut ada dua WNA asal Afrika Selatan dan Portugal yang jadi korban tewas kebakaran di Lapas Tangerang.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
Menurut Kepala Humas dan Protokol Ditjen Lapas, Rika Aprianti, kebakaran terjadi di Blok C, Lapas Kelas I Tangerang.
Dari data terkini, Rika menyebut ada 41 orang napi yang meninggal dunia.
Kemudian, ada 8 orang napi yang mengalami luka berat dan telah dirujuk ke RSUD Tangerang.
Baca juga: Lapas Klas I Tangerang Kebakaran, Seluruh Mobil Damkar di Kota Tangerang Dikirim untuk Jinakan Api
Sementara, 31 orang napi yang mengalami luka ringan dirawat di klinik lapas Tangerang.
Rika menuturkan, lokasi kebakaran yang berada di Blok C ini dihuni oleh warga binaan kasus narkoba, dengan total 122 warga.
Saat ini, lanjut Rika, sisa warga binaan Lapas Kelas I sudah di evakuasi ke lokasi yang aman.
Beberapa warga binaan di evakuasi di masjid terdekat dan juga di blok-blok lain.
Kini, Rika menyebut petugas tetap menjaga agar kondisi lapas kondusif untuk mengantisipasi adanya napi yang kabur karena memanfaatkan situasi.
"Dari mulai terjadinya kebakaran, kami masih melakukan evakuasi. Kami juga cukup menjaga kondisi lapas dan masih kondusif," kata Rika, dikutip dari tayangan Youtube Kompas TV, Rabu (8/9/2021).
Terakhir, Rika juga turut menyampaikan duka citanya terhadap para korban yang meninggal dunia.
Baca juga: 30 Mobil Damkar Dikerahkan, Kebakaran Lapas Tangerang Berhasil Dipadamakan Jelang Subuh
Di samping itu, pihaknya juga tetap melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab kebakaran.
"Kami atas nama keluarga besar Lapas kami ucapkan duka cita akan tangani secara serius."
"Kinikami sedang konsentrasi dalam pemulihan para korban dan perbaikan lapas."
"Sejalan dengan itu kami juga menyelidiki penyebab kebakaran," ujar Rita.