Mertua Vanessa Angel Minta Sopir Joddy Dihukum Jika Lalai, Begini Ungkapan Hatinya
Mertua Vanessa Angel, M Faisal, meminta agar sopir Tubagus Joddy dihukum jika memang terbukti lalai
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, KEMBANGAN - Mertua Vanessa Angel, M Faisal, meminta agar sopir Tubagus Joddy dihukum jika memang lalai saat mengemudikan mobil anak dan menantunya.
Faisal sangat berharap agar penyebab kecelakaan tunggal Vanessa Angel diungkap.
Menurut Faisal, proses hukum yang kini dijalani Tubagus Joddy sekaligus menjadi menjadi pelajaran bagi para sopir lainnya untuk lebih waspada dalam berkendara.
Pasalnya, sopir memiliki tanggung jawab besar kepada penumpang.
"Maunya saya ini diungkap oleh polisi. Kalau memang si Joddy memiliki suatu sikap kelalaian, ya tolong dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku," tambahnya.
Baca juga: Analisis Ahli Ihwal Kecelakaan Mobil Vanessa Angel Berdasarkan Fakta yang Dikumpulkan
Faisal mengungkapkan kesal dengan ulah Joddy yang mengunggah konten ketika sedang menyetir.
"Kalau melihat dari kejadian tabrakan, risiko yang ditimbulkan, ada suatu kejengkelan dari pribadi saya," ujarnya saat ditemui di rumah duka di kawasan Kembangan, Jakarta Barat pada Sabtu (6/11/2021).
Kendati demikian, Faisal masih menunggu penyelidikan kepolisian yang kini juga sedang memeriksa Joddy.
Selama belum ada pernyataan dari polisi, ia menyimpulkan bahwa Joddy lalai saat membawa mobil sehingga mengakibatkan kecelakaan yang menewaskan anak dan menantunya.
"Karena belum ada kesimpulan dari polisi, saya menyimpulkan ada kelalaian dari seorang driver," lanjutnya.
Baca juga: Polres Jombang Telah Kantongi Informasi Terkait Kecelakaan Vanessa Angel dari Sopir
Sampai saat ini, keputusannya tak berubah tetap mengikuti proses hukum.
Diberitakan sebelumnya, Vanessa Angel dan Febri Andriansyah mengalami kecelakaan mobil tunggal di Kilometer (Km) 673+300/A ruas Tol Jombang-Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (4/11/2021) pukul 12.36 WIB.
Kecelakaan tunggal itu mengakibatkan Vanessa Angel dan suaminya meninggal di lokasi kejadian.
Sementara tiga orang lainnya, termasuk anak, asisten, sopir, mengalami luka-luka.