Kesaksian Korban Begal di Flyover Buaran, Dibacok hingga Alami Pendarahan Hebat
Akibatnya Ridwan Hanafi mengalami luka bacok di bagian tangan kanan akibat diserang komplotan begal beranggotakan tiga orang itu.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ridwan Hanafi kini tergolek, harus menjalani perawatan di RS Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur.
Dia mengalami luka bacok di bagian tangan kanan lantaran diserang komplotan begal beranggotakan tiga orang.
Peristiwa pembegalan terjadi saat korban melintas di Flyover Buaran, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur pada Senin (22/11/2021) dini hari.
"Saya dalam perjalanan mau pulang. Pas di Flyover saya dipepet sama pelaku, mereka naik motor Mio bertiga. Mereka minta handphone saya," kata Ridwan di RS Islam Pondok Kopi, Senin (22/11/2021).
Baca juga: Iptu JM Ditabrak dan Dilindas Mobil Bandar Narkoba, Kapolda Metro Turun Tangan Cek ke RS
Baca juga: Bandar Narkoba yang Tabrak dan Lindas Iptu JM Ditangkap di Perbatasan Semarang
Setelah dipaksa menepikan motornya dua pelaku turun lalu menodongkan golok meminta Ridwan menyerahkan handphone, sementara satu pelaku menunggu di motor.
Ridwan sempat melakukan perlawanan dan menolak menyerahkan handphonenya, nahas dia mengalami luka bacok di bagian tangan sehingga mengalami pendarahan cukup parah.
"Dua pelaku yang turun itu dua-duanya bawa golok. Pas turun dari motor itu kunci lupa saya cabut. Akhirnya motor sama laptop dan dompet dalam bagasi diambil pelaku," ujarnya.
Sementara Awaludin, satu warga yang menolong membawa korban ke RS Islam Pondok Kopi menuturkan awalnya mendapati Ridwan dalam keadaan terkapar di Flyover Buaran.
Baca juga: Land Cruiser Hangus Terbakar di Tol Wiyoto Wiyono, Pengemudi Berhasil Selamatkan Diri
Baca juga: Update Bentrokan Ormas di Pasar Lembang Tangerang: Polisi Amankan 10 Orang, 2 Jadi Tersangka
Menurutnya saat ditemukan di Flyover Buaran, Ridwan dalam keadaan mengalami pendarahan cukup parah sehingga sempat membuat warga khawatir menolongnya.
"Akhirnya saya bawa ke Rumah Sakit Islam (Pondok Kopi). Kebetulan tadi di TKP ada mobil pribadi, jadi bisa dibawa sampai ke Rumah Sakit. Kalau di TKP, korbannya bilang dibegal," tutur Awaludin.
Jajaran Unit Reskrim Polsek Duren Sawit yang menangani kasus begal terhadap Ridwan sudah meminta keterangan korban dan melakukan olah TKP guna proses penyelidikan.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pemotor di Duren Sawit jadi Korban Begal, Motor dan Laptop Dirampas,