Kisah Pasutri Minta Bantuan Damkar, Gagal Berangkat Kerja karena Pintu Rumah Terkunci
Gara-gara pintu rumah terkunci, pasangan suami istri (pasutri) di Jagakarsa gagal berangkat ke tempat kerja
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Annas Furqon Hakim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gara-gara pintu rumah terkunci, pasangan suami istri (pasutri) di Jagakarsa gagal berangkat ke tempat kerja dan harus meminta bantuan petugas pemadam kebakaran (Damkar) untuk membukanya.
Insiden kecil itu terjadi di Jalan H Raisan, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (29/11/2021).
"Pintu rumah warga tidak bisa dibuka," kata perwira piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, H Usman, saat dikonfirmasi.
Usman menjelaskan, pintu rumah warga tersebut tidak bisa dibuka sejak Minggu (28/11/2021) malam.
"Ibu Tri melaporkan ke Damkar Jagakarsa bahwa pintu rumahnya tidak bisa dibuka. Hal itu diketahui ketika sang suami pada malam hari ingin keluar rumah namun slot pintu tersebut tidak kunjung terbuka," ungkap Usman.
Baca juga: Gubernur Anies Ditanya Apakah Tertarik Beli Mobil Listrik, Saya Naik Kijang Aja Dulu. . .
Suami Tri kembali mencoba membuka pintu rumahnya pada Senin pagi ketika ia hendak berangkat bekerja. Namun, lagi-lagi ia tidak berhasil.
"Pintu tersebut pada pagi hari coba dibuka lagi karena ingin berangkat bekerja, namun hasilnya tetap nihil," tutur Usman.
Baca juga: Sentra Sanitary Bekas Manggarai, Menjawab Kebutuhan Renovasi Rumah Tapi Budget Terbatas
Petugas Damkar yang menerima laporan tersebut langsung mendatangi lokasi dan membuka pintu menggunakan rotari dan halligan.
Selang 30 menit kemudian, pintu rumah pasutri itu akhirnya berhasil terbuka.
Artikel ini tayang di TribunJakarta.com dengan judul Gagal Pergi Kerja Gara-gara Pintu Rumah Terkunci, Pasutri di Jagakarsa Minta Bantuan Damkar