Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Libur Nataru, Kasus Aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi Cenderung Naik 

Terjadi peningkatan kasus Covid-19 di wilayah Kabupaten Bekasi sejak libur Nataru usai karena banyak masyarakat yang mobilitas ke luar kota.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Usai Libur Nataru, Kasus Aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi Cenderung Naik 
(Shutterstock/Petovarga)
Ilustrasi virus corona, gejala virus corona, gejala Covid-19, pasien virus corona 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI -Kasus temuan Covid-19 di Kabupaten Bekasi cenderung mengalami peningkatan di awal tahun 2022 ini.

Ini dampak dari Libur Nataru yang dimanfaatkan masyarakat untuk melakukan mobilitas ke luar kota. 

Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh mengatakan terjadi peningkatan kasus Covid-19 di wilayahnya sejak libur Nataru usai.

"Kasus Covid-19 di awal tahun ini cenderung mengalami kenaikan," kata Masrikoh saat dikonfirmasi, Minggu (9/1/2022).

Baca juga: 8 Orang Warga Kota Bekasi Positif Covid-19 Setelah Nataru, Kasus Omicron Masih Nol 

Ia merinci, penambahan kasus terjadi sejak Sabtu (1/1/2022) lalu.

Awalnya kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi hanya menyisakan 19 pasien saja.

Namun sehari berselang, pada Minggu (2/1/2022), terdapat penambahan sebanyak tiga kasus, sehingga jumlahnya bertambah menjadi 22 kasus aktif.

Berita Rekomendasi

"Berikutnya, pada Senin tanggal 3 Januari, kasusnya kembali turun setelah satu orang dinyatakan sembuh, sehingga jumlah kasus aktif kembali menjadi 21 pasien," tuturnya.

Baca juga: Ibu Hamil Klaster Covid-19 di Krukut Melahirkan saat Jalani Isolasi

Lalu, pada Selasa (4/1/2022), terdapat satu orang yang terindikasi positif Covid-19.

Jumlah kasus aktif kembali naik menjadi 22 kasus.

Berikutnya, pada Rabu (5/1/2022), pihaknya menemukan sebanyak tiga orang positif Covid-19.

Kasus aktif kembali mengalami kenaikan menjadi 25 pasien.

"Hari berikutnya pada Kamis tanggal 6 Januari, terdapat tiga orang yang terpapar Covid-19. Jumlah kasus lagi-lagi maik menjadi 28 pasien," ungkap Masrikoh.

Baca juga: Tracing Omicron, Senin Besok 50 Warga Krukut Bakal Diswab Massal

Selanjutnya, pada Jumat (7/1/2022), terdapat enam penambahan kasus baru sehingga jumlahnya bertambah menjadi 34 pasien.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas